Di samping ibadah haji, umrah juga menjadi salah satu impian dari setiap umat muslim yang ada di seluruh dunia. Mampu menginjakkan kaki di Tanah Suci, umrah menjadi ibadah yang pasti didambakan oleh masyarakat beragama Islam, mulai dari kalangan anak muda sampai orang tua sekalipun. Tentunya, jika memang mampu secara finansial dan fisik, umrah menjadi ibadah yang sebaiknya dilakukan selagi bisa.
Hanya saja, bagi masyarakat Indonesia, ibadah umrah membutuhkan biaya yang tidak sedikit. Sehingga, jika ingin mewujudkan impian melakukan kegiatan ibadah tersebut, diperlukan pengoptimalan penghasilan dan tabungan. Pasalnya, selain biaya perjalanan yang terbilang tinggi, kamu juga perlu menyiapkan biaya hidup dan bekal yang cukup selama menjalankan kegiatan ibadah tersebut dari awal hingga akhir.
Tentunya, diperlukan strategi dan langkah yang tepat agar keuangan mampu menjangkau target finansial tersebut dengan lancar. Nah, bagi kamu yang ingin tahu 7 cara menabung untuk umroh dan simulasi perhitungannya tanpa perlu ragu dengan besarnya penghasilan, simak bocorannya berikut ini.
Baca Juga: Pilihan Investasi Syariah untuk Persiapan Biaya Haji dan Umrah
7 Cara Menabung untuk Umrah
Ibadah Umrah
-
Pasang Dulu Target Menabung untuk Umrah
Hal pertama yang perlu dilakukan sebelum menabung untuk biaya umrah adalah mengetahui dulu target tabungan yang ingin dikumpulkan. Biasanya, layanan travel umrah memiliki beragam pilihan paket perjalanan dengan harga bervariasi. Hal ini tentu saja mampu memudahkanmu untuk menyesuaikan harga paket ibadah umrah yang akan dipilih dengan kondisi keuangan dan kemampuan bayar.
Karenanya, kamu perlu mencari tahu dulu berapa biaya umrah yang perlu dikumpulkan dengan meriset beragam layanan travel dan pilihan paket yang tersedia. Setelah itu, tentukan berapa target menabung yang perlu terkumpul beserta dengan jangka waktu menabungnya. Dengan memiliki target tersebut, aktivitas menabung sudah pasti bisa berlangsung dengan lancar dan jelas, serta lebih bersemangat untuk bisa mencapai target finansial.
Biasanya, tarif ibadah umrah yang ditawarkan oleh jasa agen perjalanan berada di kisaran 20 juta sampai 35 juta Rupiah per orangnya. Meski begitu, rentang harga tersebut masih belum mencakup biaya perbekalan dan berbagai kebutuhan lain saat berada di Tanah Suci. Tanpa sikap disiplin dan komitmen yang kuat serta target yang jelas, sudah pasti rencana mencapai target finansial dengan nominal besar tersebut berisiko terhenti di tengah jalan.
-
Tentukan Sedari Awal Rasio Penghasilan untuk Tabungan Umrah
Sebagian orang mungkin cenderung menyisihkan dana untuk tabungan berdasarkan dari sisa penghasilan setelah memenuhi seluruh kebutuhan. Walaupun memang bisa membuahkan hasil, tapi strategi menabung seperti ini terbilang tidak efektif dan rentan tak berjalan lancar.
Alternatifnya, tentukan terlebih dulu rasio penghasilan untuk tabungan umrah. Idealnya, sisihkan sekitar 10 sampai 20 persen dari penghasilan tiap bulan untuk mengisi tabungan ini di awal bulan atau saat hari gajian. Dengan begitu, tidak ada alasan dana tabungan terlewat karena sudah ada alokasi khusus untuk pos keuangan tersebut sejak awal.
-
Riset dan Survei Jasa Travel Umrah yang Terbaik
Saat ini, ada banyak sekali pilihan jasa travel atau perjalanan umrah dengan sederet keunggulan dan keuntungan yang ditawarkan. Tidak hanya harga yang bersaing, paket layanan perjalanan tersebut juga dikemas semenarik mungkin dengan menyesuaikan kebutuhan dan keinginan calon konsumen.
Tentunya, agar mampu mendapatkan layanan travel umrah yang terbaik dan paling pas dengan kebutuhan, jangan ragu untuk melakukan riset dan survei terlebih dulu di banyak tempat. Tidak kalah pentingnya, cek juga legalitas dan kredibilitas dari penyedia layanan perjalanan umrah serta pastikan telah terdaftar pada Kementerian Agama. Dengan begitu, risiko terjebak modus penipuan jasa travel bodong dan ilegal tak akan sampai terjadi dan merugikanmu.
-
Jangan Ragu Manfaatkan Promo Jika Tersedia
Walaupun tak berkaitan dengan aktivitas menabung, tapi ada baiknya jika kamu mewujudkan impian berangkat umrah ketika ada promo khusus dan menarik yang ditawarkan oleh pihak travel agent. Tidak jarang karena persaingan bisnis, situasi ekonomi dan transportasi tertentu, maupun faktor lainnya, jasa perjalanan umrah memberikan penawaran promo berupa potongan harga yang sayang jika dilewatkan.
Dengan memanfaatkan promo tersebut, sudah pasti biaya yang harus disiapkan menjadi lebih terjangkau. Jadi, waktu yang dibutuhkan untuk menabung pun menjadi lebih singkat, atau tabungan yang terkumpul tak harus dihabiskan semuanya untuk keperluan ini.
Meski begitu, pahami jika biasanya ada syarat khusus yang perlu dipenuhi terlebih dulu agar bisa memanfaatkan promo tersebut. Contohnya adalah mengajak orang lain bergabung. Utamanya, perhatikan ketentuan dan syarat mendapatkan promo tersebut agar bisa memanfaatkannya dengan optimal.
-
Buka Rekening Khusus untuk Tabungan Umrah
Cara menabung untuk umroh lainnya adalah dengan menyiapkan rekening khusus untuk tujuan keuangan tersebut. Hal ini perlu dilakukan agar dana yang tersimpan tak rentan digunakan untuk memenuhi kebutuhan lain. Dengan begitu, kamu dapat lebih fokus mengisi tabungan ini hingga tuntas.
Jika menginginkan hasil yang lebih optimal, kamu juga bisa memanfaatkan produk keuangan seperti deposito atau reksa dana sebagai wadah menyimpan tabungan umrah ini. Dibandingkan produk tabungan biasa, menyimpan dana di deposito atau reksa dana mampu memberikan imbal hasil menjanjikan seiring berjalannya waktu.
Hal ini tentu saja mampu membuat proses mencapai target keuangan tersebut menjadi lebih mudah dan ringan. Selain itu, peluang untuk bisa mewujudkan impian berangkat umrah tepat waktu juga akan menjadi lebih besar karena adanya potensi mendapatkan return dari aktivitas investasi. Namun, ingat untuk memilih produk investasi yang menganut sistem syariah agar terhindar dari risiko bunga atau riba dan membuat niat beribadah tersebut terganggu.
-
Mulai Pikirkan Cara Menambah Penghasilan
Selain menabung dan menyisihkan uang, kamu juga perlu memikirkan bagaimana caranya menambah penghasilan. Tidak hanya menjamin kebutuhan lain yang tak kalah pentingnya tetap terpenuhi, penghasilan yang lebih besar mampu mempercepat proses target tabungan tercapai.
Salah satu pilihannya adalah dengan menjadi seorang freelancer secara online yang mana lowongan tersebut cukup mudah ditemui di internet saat ini. Pilihan lainnya adalah dengan merintis bisnis kecil-kecilan di rumah atau berbasis online pula. Intinya, pilih kerja sampingan yang fleksibel dan bisa dilakukan di waktu senggang sehingga tak sampai mengganggu produktivitas di pekerjaan utama.
-
Konsisten dan Disiplin Menabung atau Investasi
Tak berhenti sampai di situ, menabung biaya umrah yang lumayan besar tentu membutuhkan waktu yang tidak sebentar. Jika tidak dibarengi dengan konsistensi dan sikap disiplin, bukan tidak mungkin upaya mencapai target keuangan tersebut akan terhenti di tengah jalan. Untuk itu, kuatkan niat dan semangat agar proses mencapai tabungan umrah sesuai target bisa terwujud.
Baca Juga: Pergi ke Tanah Suci di Usia Muda Bukan Mimpi, Ini Tipsnya
Simulasi Perhitungan Tabungan untuk Umrah
Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, biaya yang perlu dikumpulkan untuk berangkat umrah adalah sekitar 20 juta sampai 35 juta Rupiah. Tergantung dari kondisi keuangan dan besarnya dana yang bisa disisihkan, proses menabung biaya umrah tersebut bisa memakan waktu cukup lama.
Lalu, seperti apa simulasi perhitungan tabungan untuk umrah tersebut agar bisa mengetahui gambaran cara menabungnya dengan tepat? Berikut adalah contohnya.
Pada sebuah jasa travel, diketahui biaya umrah yang ditawarkan adalah 35 juta per orang. Jika rencana keberangkatan adalah 16 bulan lagi, maka dana yang perlu ditabung setiap bulannya adalah sekitar 2,17 juta tiap bulan, atau setara 70 ribu Rupiah per hari.
Jika menabung pada sebuah produk reksa dana syariah sejumlah 2,17 juta Rupiah tiap bulan selama 16 bulan, maka dana yang mampu terkumpul adalah 34,75 juta Rupiah. Lalu, melalui investasi tersebut, keuntungan yang berhasil didapat adalah 1,35 juta Rupiah sehingga total dana yang berhasil dikumpulkan sekitar 36,1 juta Rupiah.
Berdasarkan perhitungan tersebut, diketahui jika rencana menabung biaya umrah mampu tercapai tepat waktu sesuai perkiraan. Tentunya, simulasi tersebut hanyalah contoh dan kamu perlu menyesuaikan sendiri dana yang harus terkumpul, nominal tabungan, serta jangka waktunya sesuai kebutuhan.
Bulatkan Niat dan Tekad Wujudkan Impian Beribadah Umrah
Tingginya biaya yang harus disiapkan untuk menjalani ibadah umrah memang kerap menjadi kendala bagi banyak orang. Namun, asalkan memiliki tekad dan niat yang tinggi, impian untuk beribadah umrah pasti akan bisa terwujud. Yang terpenting, ikuti pula tips dan simulasi perhitungan yang telah dijelaskan di atas agar target keuangan tersebut lebih mudah tercapai.
Baca Juga: Ibadah Umrah Kembali Dibuka, Simak Persyaratan Hingga Biaya Umrah Tahun 2022