Mengajukan pinjaman KTA atau Kredit Tanpa Agunan memang terkesan mudah, sebab calon peminjam tidak diharuskan memberikan asetnya sebagai jaminan. Meskipun demikian, banyak sekali hal-hal yang perlu diperhatikan agar nantinya pinjaman KTA yang diajukan bisa disetujui pihak bank.
Termasuk di antaranya, persyaratan terkait dengan dokumen pribadi, histori kredit, hingga kesesuaian data saat dilakukan verifikasi. Namun sebelum memutuskan untuk meminjam KTA, pastikan jika keputusan tersebut sudah dipertimbangkan secara bijak. Mulai dari tujuan penggunaan pinjaman tersebut hingga kemampuan finansial yang dimiliki, agar nantinya bisa melaksanakan kewajiban bayar cicilan dengan baik.
Jika sudah, baru kemudian perhatikan apa saja yang perlu dilakukan agar pengajuan KTA bisa lebih cepat disetujui. Daripada penasaran, yuk simak dulu tips-tipsnya berikut ini.
Baca Juga: 8 Alasan yang Sering Nasabah Pakai Saat Mengajukan KTA
Langkah yang Perlu Dilakukan agar Pengajuan KTA-mu Cepat Disetujui
Selain itu, beberapa informasi tambahan, seperti kontak kerabat tidak serumah juga harus diperhatikan lagi. Sebab, informasi tersebut termasuk data yang dianggap paling penting dalam verifikasi pengajuan pinjaman KTA.
Seharusnya pihak-pihak tersebut akan memberikan jawaban dan juga konfirmasi sesuai data yang telah dicantumkan dalam formulir pengajuan pinjaman. Mulai dari tempat bekerja dan alamat lengkapnya, lama bekerja, status karyawan, nominal gaji, termasuk status hubungan kekerabatan.
Jika ditemukan satu saja informasi yang tidak sesuai, pihak bank biasanya akan menjadwalkan untuk survei langsung. Hal tersebut tentu akan membuat proses permohonan KTA menjadi lebih panjang dan kemungkinan ditolak semakin tinggi.
Gaji bulanan yang semakin tinggi melebihi batas minimum UMR yang disyaratkan menjadikan peluang pinjaman KTA disetujui semakin besar.
Di mana yang jadi penentunya adalah skor yang tercatat di BI Checking (sekarang SLIK OJK). Jika selama ini histori kreditmu terbilang aman, maka kemungkinan besar disetujuinya pinjaman KTA akan lebih tinggi.
Kelancaran pembayaran tersebut akan sangat berpengaruh terhadap persetujuan pinjaman KTA yang diajukan. Selain itu, lama penggunaan kartu kredit juga jadi bahan pertimbangan, setidaknya sudah berjalan minimal satu tahun.
Selain pembayaran yang lancar, limit kartu kredit juga cukup memengaruhi plafon pinjaman nantinya. Biasanya, bank pemberi pinjaman KTA bisa memberi pinjaman hingga lima kali lebih besar dari limit kartu kredit. Jadi, jika limit kartu kredit yang dimiliki saat ini sekitar Rp5 jutaan, maka kamu berpeluang memperoleh pinjaman KTA hingga Rp25 jutaan maksimal.
Kondisi keuangan yang stabil dengan saldo tabungan yang cukup juga dapat membantu proses pengajuan KTA.
Nominal nilai pajak yang dibayarkan per tahun juga bisa menentukan besar kecilnya plafon pinjaman yang disetujui. Ada baiknya untuk memastikan agar tagihan pajak segera dilunasi, sebab ini juga turut memengaruhi keputusan bank dalam memberikan pinjaman.
Selanjutnya, pastikan agar dana pinjamannya digunakan secara bijak dan cicilannya tidak melebihi 30 persen dari total penghasilan bulanan agar keuangan pribadi kamu tidak terganggu dan tetap stabil.
Semoga bermanfaat!
Baca Juga: Asuransi KTA Solusi Terbaik Sebelum Mengajukan Pinjaman