Dalam memberikan pemahaman dan ilmu seputar pengelolaan finansial, tidak ada kata terlambat atau terlalu cepat bagi para orang tua pada anaknya. Bahkan, menurut salah seorang penasihat keuangan, pemahaman terkait keuangan harus bisa diajarkan oleh orang tua sejak anak menginjak usia 3 tahun. Tujuannya agar generasi penerus tersebut mempunyai kesiapan serta kecerdasan terkait cara tepat mengelola finansial.
Hal ini tentu saja termasuk tentang bagaimana cara berinvestasi agar mampu lebih optimal mencapai tujuan finansial atau keinginan tertentu. Lalu, seperti apa sih cara paling tepat yang bisa dilakukan oleh para orang tua agar mampu mengenalkan anaknya akan pentingnya berinvestasi?
Walaupun tetap membutuhkan kesabaran dan konsistensi, ini 7 cara cerdas mengenalkan anak tentang investasi dan menjadikannya sebagai kebiasaan.
Baca juga: Dunia Investasi: Kenali Instrumen, Istilah dan Tips Sukses Investasi
7 Cara Mengenalkan Investasi pada Anak
Mengajarkan Investasi
-
Beri Pemahaman dengan Bahasa yang Mudah Dipahami
Ketika mengajarkan sesuatu hal pada anak, sebagai orang tua kamu harus bisa melakukannya dengan bahasa yang mudah untuk dipahami. Buat kegiatan belajar tersebut terasa menyenangkan, menarik, dan gampang dimengerti.
Jangan sampai mengajarkan anak terkait investasi dengan bahasa yang rumit yang bahkan orang dewasa saja sulit untuk memahaminya. Tak harus mengajarkan tentang masing-masing instrumen investasi dengan kelebihan dan kekurangannya, kamu cukup jelaskan jika investasi merupakan cara untuk mendapatkan uang dari uang yang telah dimiliki. Penjelasan yang sederhana seperti itu tentu bisa dengan mudah menarik perhatian anak dan ingin ikut berinvestasi.
-
Berikan Cerita Akan Manfaat Investasi
Selain itu, mengajarkan anak tentang investasi juga bisa dilakukan dengan cara bercerita. Misalnya, ceritakan pengalaman pribadi terkait investasi dan manfaatnya jika dilakoni dengan disiplin dan konsisten.
Tidak hanya itu, ceritakan pula apa saja harapan atau keinginan yang ingin dicapai dan tengah diusahakan via investasi saat ini. Saat perhatian anak telah didapatkan melalui cerita tersebut, pemahamannya akan pentingnya investasi pasti akan tertanam dalam pikirannya.
-
Sesuaikan dengan Cara Belajar Anak
Tips lainnya adalah dengan menyesuaikan cara belajar anak untuk mengajarkan investasi. Seperti yang kita tahu, beberapa anak memiliki kecenderungan untuk belajar dengan lebih mudah melalui aktivitas tertentu, seperti penglihatan atau visual, pendengaran, dan lain sebagainya.
Sebagai orang tua, kamu pasti tahu bagaimana cara belajar anak yang paling tepat dan mudah untuk dipahaminya. Nah, sebagai selingan mengajarkan anak tentang investasi melalui cerita, kamu juga bisa menggunakan media komunikasi lain, seperti, video, gambar, maupun permainan pada aplikasi smartphone.
-
Tumbuhkan Rasa Penasarannya
Rasa penasaran juga bisa menjadi metode yang ideal dipilih untuk mengajarkan anak akan pentingnya investasi. Misalnya, tanyakan pada anak adakah brand atau perusahaan di bidang tertentu yang menarik perhatiannya, seperti Apple, Google, Tesla, ataupun perusahaan teknologi lainnya. Jika memang memiliki ketertarikan tersebut, ajak mereka untuk turut menjadi salah satu pemilik perusahaannya dengan membeli saham perusahaan tersebut.
-
Gunakan Metode Permainan
Seperti yang telah dijelaskan sedikit sebelumnya, metode pembelajaran yang menarik seperti permainan mampu mendorong anak untuk lebih tertarik memahami investasi. Tak perlu khawatir, saat ini ada banyak jenis permainan investasi saham berbasis online yang bisa diakses oleh anak di usia SD. Orang tua hanya perlu memberi bimbingan saja dan menjelaskan seperlunya terkait informasi pada permainan tersebut dengan tepat.
-
Beritahu Cara Investasi Menambah Uangnya
Ajarkan juga pada anak tentang bagaimana bisa investasi menambah nilai terhadap uang yang dimilikinya seiring waktu. Caranya bisa dengan memberi pelajaran terkait pertumbuhan dana investasi berkat bunga pada dunia nyata atau praktik nyata.
Tidak kalah pentingnya, beri tahu pula pada anak tentang “Hukum 72”, yaitu uang akan bertumbuh 2 kali lipat melalui laju 72 dibagi persentase keuntungan. Misalnya, ketika investasi memberi keuntungan 3 persen per tahun, maka dana yang tersimpan di dalamnya akan bertambah 2 kali lipat dalam waktu 24 tahun mendatang atau 72 dibagi 3. Jadi, pemahamannya tentang investasi yang mampu menambah nilai uangnya bisa dimengerti lebih mudah.
-
Tetap Ajarkan untuk Beramal
Tips yang terakhir, walaupun sedang mengajarkan anak akan pentingnya investasi dan mengelola keuangan, tetap jangan lupakan pentingnya beramal dan saling membantu. Dengan cara tersebut, mereka menjadi lebih tersadar bahwa ada banyak orang lain di dunia yang kurang beruntung dan membutuhkan bantuan. Dengan begitu, anak akan merasa lebih menghargai uang dan tak gampang menghamburkannya untuk hal tidak penting.
Baca juga: Ingin Investasi Menguntungkan? Pakai Aturan Ini
Jangan Biarkan Masa Depan Anak Terancam Karena Tak Pandai Mengelola Finansial
Sebagai orang tua, sudah menjadi tanggung jawab untuk mengajarkan segala hal penting dan bermanfaat untuk masa depannya nanti. Hal tersebut berlaku pula terkait cara mengelola keuangan dengan tepat dan pentingnya investasi. Nah, agar proses pembelajaran tersebut lebih mudah dicerna anak, jangan ragu untuk mengikuti 7 tips dan cara cerdas yang telah dijelaskan di atas, ya!
Baca juga: Langkah Memulai Investasi Pertama agar Sukses