Kota Tua menjadi salah satu destinasi wisata favorit di Jakarta. Letaknya yang strategis membuat Kota Tua Jakarta terbilang sangat mudah untuk dijangkau dari berbagai arah sekaligus.
Kawasan ini merupakan salah satu warisan kolonial Belanda yang masih bisa dinikmati hingga sekarang. Meski sempat sepi selama masa pandemi, saat ini geliat wisata Kota Tua Jakarta telah kembali pulih dan ramai pengunjung.
Baca Juga: 7 Aktivitas Seru yang Harus Dinikmati saat di Seoul - Korea Selatan
Ada Banyak Destinasi Menarik di Kota Tua
Kota Tua
Bukan hanya stasiun Kota Tua saja, kawasan wisata Kota Tua Jakarta memiliki banyak destinasi pilihan lainnya yang sayang untuk dilewatkan. Hal ini membuat wisata Kota Tua selalu ramai pengunjung.
Di kawasan ini, pengunjung bisa mengunjungi museum-museum menarik, atau bahkan menikmati sore yang indah dengan bersepeda di area taman yang asri. Pilihan destinasi wisata Kota Tua yang beragam ini membuat kawasan ini cocok untuk dikunjungi oleh semua usia.
Berikut ini adalah beberapa destinasi wisata Kota Tua Jakarta, lengkap dengan harga tiket masuk dan jam operasionalnya:
-
Stasiun Kereta Api Kota Tua
Stasiun Kota Tua Jakarta merupakan stasiun kereta paling tua dan sudah berdiri sejak tahun 1870 silam. Meski sudah lebih dari seabad, stasiun Kota Tua masih beroperasi dan digunakan dengan aktif sampai saat ini.
Sebagai bangunan di zaman kolonial Belanda, stasiun Kota Tua memang memiliki desain yang unik dan menarik. Menikmati keindahan kawasan stasiun ini bisa menjadi salah satu agenda wajib saat berkunjung ke Kota Tua Jakarta.
Selain populer dengan nama stasiun Kota Tua, stasiun yang satu ini juga dikenal dengan sebutan stasiun Beos. Letaknya yang berseberangan dengan Taman Fatahillah membuat stasiun ini sangat mudah dijangkau.
-
Art Street Kota Tua
Lokasi ini cukup dekat dari area pintu masuk stasiun Kota Tua, bahkan hanya berada di seberangnya saja. Art Street Kota Tua akan menjadi destinasi yang tepat bagi pengunjung yang senang menikmati seni.
Di kawasan ini terdapat banyak seniman yang sedang berkarya atau menunjukkan kemampuannya. Banyak aktivitas seni yang biasa dipertontonkan, seperti: pantomim, cosplay, menyanyi, dan yang lainnya.
-
Pelabuhan Sunda Kelapa
Pelabuhan yang satu ini juga sering dijadikan sebagai salah satu destinasi wisata favorit di Kota Tua. Ada banyak spot unik yang menarik untuk diabadikan di pelabuhan Sunda Kelapa ini.
Saat masa pemerintahan kolonial Belanda, Sunda Kelapa menjadi salah satu saksi majunya perdagangan Indonesia, sebab berbagai kapal-kapal dagang besar akan bersandar di sini. Meski sudah sangat tua, pelabuhan ini masih digunakan sampai sekarang.
-
Jembatan Kota Intan
Jembatan yang satu ini juga dikenal dengan nama Engelse Brug. Jembatan yang sudah berdiri sejak zaman pemerintahan VOC ini adalah jembatan yang paling tua di tanah air dan masih bisa dilihat hingga saat ini.
Seolah melengkapi nuansa klasik di kawasan wisata Kota Tua Jakarta, jembatan ini seringkali digunakan sebagai latar untuk berfoto oleh para pengunjung yang datang.
-
Kawasan Kali Besar
Kawasan yang satu ini tentu sudah mengalami banyak perubahan dan saat ini lebih menarik untuk dikunjungi. Duduk santai sambil menikmati nuansa sore Kota Tua atau bahkan berjalan-jalan di taman dan pedestriannya tentu bisa memberi kesan yang hangat selama di Kota Tua.
Kini Kawasan Kali Besar telah ditata dengan sedemikian rupa, sehingga bisa terlihat lebih rapi dan modern, sebagaimana kawasan Sungai Cheonggyecheon di Seoul yang menjadi inspirasi penataannya.
Baca Juga: Cara Mudah Ngumpulin Dana Traveling dengan Cepat
-
Menara Syahbandar
Menara yang satu ini juga selalu menjadi incaran pengunjung saat sedang menikmati wisata Kota Tua Jakarta. Bangunan yang awalnya dibuat dari kayu ini sudah mengalami pemugaran dan lebih aman untuk dikunjungi.
Menara Syahbandar terletak tak jauh dari Museum Bahari. Sebagaimana menara pelabuhan pada umumnya, di masa lalu menara yang satu ini juga digunakan oleh kepala pelabuhan untuk mengawasi kondisi lalu lintas laut di sekitar pelabuhan.
-
Taman Fatahillah
Taman yang satu ini menjadi destinasi paling populer di antara yang lainnya. Lokasi ini banyak digunakan untuk sesi pemotretan atau bahkan pasangan yang sedang mengambil foto prewedding.
Nuansa yang unik dan masih terbilang kuno akan memberi kesan klasik yang mendalam, sehingga hasil foto juga menjadi menarik. Selain itu, bersepeda juga bisa menjadi aktivitas seru yang bisa dinikmati selama ada di taman ini.
Sewa sepeda: Rp20.000,- per 30 menit (buka dari pukul 08.00 – 18.00).
-
Museum Fatahillah
Belum lengkap rasanya menikmati wisata Kota Tua, jika tidak memasuki museum yang satu ini. Terdapat beragam koleksi antik sisa peninggalan kolonial Belanda yang bisa dinikmati di Museum Fatahillah ini, seperti: berbagai jenis senjata, keramik, dan yang lainnya.
Jam operasional pukul 09.00 – 15.00 (Selasa-Minggu).
Tiket masuk:
- Dewasa : Rp5.000.
- Mahasiswa : Rp3.000.
- Anak-anak : Rp2.000.
-
Museum Bahari
Lokasi museum ini berdekatan dengan Menara Syahbandar dan biasa disebut dengan Museum Kebaharian Jakarta. Pada masa lalu, museum ini digunakan menjadi gudang penyimpanan perlengkapan tentara VOC. Saat ini, museum ini menyimpan berbagai koleksi terkait kelautan pada masa tersebut.
Jam operasional pukul 09.00 – 15.00 (Selasa-Minggu).
Tiket masuk:
- Dewasa : Rp5.000.
- Mahasiswa : Rp3.000.
- Anak-anak : Rp2.000.
-
Museum Bank Indonesia
Museum Bank Indonesia juga menjadi destinasi incaran bagi pengunjung yang sedang menikmati wisata Kota Tua. Selain bangunannya yang unik dan bergaya kolonial, museum ini juga menyimpan banyak koleksi uang kertas, bahkan ini menjadi yang paling lengkap.
Jam operasional pukul 08.00 – 15.30.
Tiket masuk:
- Dewasa : Rp5.000.
- Pelajar dan Mahasiswa : gratis dengan menunjukkan kartu pelajar/mahasiswa.
-
Museum Bank Mandiri
Bersisian dengan Museum Bank Indonesia, tentu museum yang satu ini juga wajib dikunjungi saat ke Kota Tua Jakarta. Berbagai koleksi foto dan juga hal lainnya terkait dunia perbankan bisa ditemukan di museum Bank Mandiri ini.
Jam operasional pukul 08.00 – 15.30.
Tiket masuk:
- Dewasa : Rp5.000.
- Pelajar, Mahasiswa, Nasabah Bank Mandiri : Rp2.000.
-
Museum Seni Rupa dan Keramik
Museum ini memiliki berbagai koleksi dalam bentuk keramik dan karya seni lainnya yang terbilang banyak. Bukan hanya dari Indonesia saja, Museum Seni Rupa dan Keramik ini bahkan memiliki berbagai koleksi seni mancanegara. Saat ini, museum ini bahkan sudah menjadi cagar budaya yang dilindungi oleh negara.
Jam operasional pukul 09.00 – 15.00 (Selasa-Minggu).
Tiket masuk:
- Dewasa : Rp5.000.
- Mahasiswa : Rp3.000.
- Anak-anak : Rp2.000.
-
Museum Wayang
Museum Wayang menjadi destinasi sayang untuk dilewatkan di wisata Kota Tua Jakarta, sebab koleksi wayangnya sangat lengkap dan berasal dari wilayah-wilayah yang berbeda. Bukan hanya itu saja, museum ini juga kerap membuat pagelaran wayang secara langsung.
Jam operasional pukul 09.00 – 17.00 (Selasa – Minggu)
Tiket masuk : Rp5.000,- per orang.
-
Toko Merah
Ini merupakan bangunan khas yang begitu ikonik di kawasan Kota Tua Jakarta. Selain keseluruhan warna bangunannya yang merah, desain serta interior Toko Merah ini memang sangat menarik dan kental dengan nuansa klasik.
Dalam perjalanan sejarahnya, bangunan ini seringkali dialih fungsikan, sesuai dengan kebutuhan pemerintah di masa tersebut, termasuk menjadi kantor dinas kesehatan, menjadi sebuah bank, dan yang lainnya.
Jam operasional pukul 09.00 – 16.30
Tiket masuk : Rp10.000 per orang.
-
Cafe Batavia
Saat menikmati wisata Kota Tua, jangan lupa untuk menikmati beragam kuliner lezat di kafe unik ini. Nuansanya yang kental dengan aksen kolonial akan memanjakan mata dan lidah di saat bersamaan.
Kafe ini berada tidak jauh dari stasiun Kota Tua, atau tepatnya berseberangan dengan Taman Fatahillah. Menu yang ditawarkan kafe ini cukup beragam, mulai dari camilan ringan hingga makanan berat dengan kisaran harga sekitar Rp32 ribuan – Rp350 ribuan.
Beragam Destinasi Wisata Pilihan di Kota Tua
Menikmati waktu santai di Kota Tua Jakarta bisa menjadi pertimbangan di akhir pekan nanti. Tidak hanya menawarkan nuansa klasik yang sarat dengan wisata sejarah saja. Saat ini kawasan tersebut juga sudah tampil modern dan lebih rapi, sehingga liburan akan lebih seru dan nyaman untuk semua orang.
Baca Juga: Anti Ribet, Deretan Aplikasi Traveling Ini Membuat Perjalanan Mudikmu Lebih Mudah
Ikuti Whatsapp Channel Republika