Ketika membicarakan tentang investasi emas, terutama jenis batangan, kamu tentu sudah tidak asing dengan beragam risikonya. Meski emas dikenal memiliki peluang imbal hasil yang menjanjikan dalam jangka panjang, tidak dapat dipungkiri jika memiliki aset tersebut mempunyai risiko kehilangan karena berbentuk fisik. 

Di samping itu, ketika membeli emas, kemungkinan untuk mendapat barang palsu atau imitasi juga tak kalah tinggi dan perlu disiasati oleh para investornya. Namun, terlepas dari beragam risikonya tersebut, emas telah lama menjadi instrumen investasi favorit banyak orang karena sederet keunggulannya. 

Karena merupakan instrumen investasi emas jangka panjang, tahukah kamu jika emas yang diproduksi oleh Antam saat ini bisa digolongkan ke dalam 2 jenis berdasarkan dari tahun produksinya? Kedua jenis emas Antam tersebut adalah emas Retro dan emas Certi. Walaupun keduanya sama-sama produk emas, tapi emas Antam Retro dikenal mempunyai harga jual lebih rendah ketimbang emas Certi atau keluaran terbaru. 

Bagi kamu yang memiliki jenis emas Retro ini, tentu hal tersebut mampu menarik perhatian tersendiri dan memunculkan anggapan jika memiliki emas Retro dalam jangka panjang ini bakal merugi. Yang menjadi pertanyaan, benarkah demikian?

Nah, untuk menjawab pertanyaan tersebut, ada baiknya kamu memahami lebih lanjut tentang apa itu emas Retro, karakteristik, dan perbedaannya dengan emas Certi berikut ini.

Baca Juga: Ini Pengertian Paper Gold, Keunggulan, Risiko, hingga Perbedaannya dengan Tabungan Emas

Selengkapnya tentang Emas Antam Retro

Emas Retro (Sumber: kenshuusei.id)

Sesuai namanya, emas Retro atau emas Antam Retro adalah jenis produk emas batangan yang diproduksi oleh perusahaan Aneka Tambang atau Antam. Hanya saja, produk emas jenis ini tergolong sebagai versi lama. Bagaimana maksud produk emas Antam versi lama dan versi baru?

Munculnya klasifikasi produk emas Antam versi baru dan versi lama dikarenakan perusahaan Aneka Tambang mulai menggunakan teknologi khusus pada produk emas keluaran terbarunya. Semenjak tahun 2018 lalu, Aneka Tambang mulai menggunakan kemasan khusus pada produk emas keluarannya, yaitu certicard. 

Yang dimaksud dengan certicard ini sendiri adalah kemasan terbaru pada produk emas Antam melalui penyematan teknologi yang disebut CertiEye. Teknologi tersebut membuat sertifikat emas menyatu dengan logam emasnya. Alhasil, saat ini pemilik emas Antam mampu memeriksa keaslian produk emas Antamnya melalui teknologi certicard ini, dan mulai menyebut emas Antam versi terbaru sebagai emas Certi. 

Sedangkan untuk emas Antam Retro atau bisa juga disebut emas Retro merupakan produk emas Antam yang diproduksi sebelum tahun 2018. Dalam kata lain, yang termasuk emas Antam Retro adalah produk emas yang tak memiliki teknologi CertiEye selayaknya pada produk emas Certi. 

Karena itu, harga jual dari emas Retro ini umumnya lebih rendah jika dibandingkan dengan emas Certi. Karenanya, hal ini perlu dipahami oleh para pemilik emas Retro agar tak merasa dirugikan ketika harus menjual produk emas Antam keluaran lama tersebut saat dibutuhkan. 

Perbedaan Emas Antam Retro dan Emas Certi

Emas Certi

Antara emas Antam Retro dengan emas Certi, terlepas dari penyematan teknologi CertiEye, keduanya memiliki sejumlah karakteristik yang tidak sulit untuk dicermati. Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, emas Retro adalah produk emas Antam yang sudah tidak lagi diproduksi semenjak tahun 2018. Hal tersebut ditandai dengan mulainya produksi pada jenis emas Certi.

Baca Juga: Emas Putih: Pengertian, Keuntungan, hingga Tips Investasinya

Faktor yang Pengaruhi Harga Emas Antam Retro

Salah satu hal penting yang harus kamu ketahui terkait harga jual emas Retro adalah nilainya yang cenderung lebih rendah jika dibandingkan dengan emas Certi. Ketika menjualnya pada toko emas konvensional, harga emas Certi biasanya lebih tinggi dibanding emas Retro. 

Perbedaan harga tersebut dikarenakan oleh faktor penawaran dan permintaan atau supply demand yang ada. Karena merupakan versi terbaru, sudah tentu emas Antam Certi secara umum lebih populer dan memiliki banyak peminat dibandingkan dengan jenis emas Antam Retro. 

Akan tetapi, mengabaikan dari waktu produksinya, baik emas Retro ataupun emas Certi yang versi terbaru sama-sama merupakan produk emas atau logam mulia. Apabila kamu memiliki jenis emas keluaran lama ini dan menyimpannya dalam kurun waktu yang lama, akan menjadi langkah yang lebih bijak untuk menjualnya pada pihak Antam saja daripada toko emas pada umumnya.

Alasannya karena Antam umumnya bersedia membeli kembali produk emas apa pun yang diproduksinya, atau dalam istilahnya buyback di harga yang setara dan dipukul rata pada segala jenis produk emasnya. 

Akan tetapi, jika kamu ternyata mempunyai produk emas Antam keluaran baru atau versi Certi, apabila ingin mendapat keuntungan yang lebih besar saat menjualnya, tidak ada salahnya untuk mendatangi pedagang atau toko emas konvensional. Sebab, harga buyback yang ditawarkan kemungkinan lebih tinggi dibanding yang diberikan oleh Antam. Walaupun begitu, tetap cek lebih dulu terkait harga jual beli emas terbaru agar mampu mengetahui nilai pastinya dan menyesuaikan peluang imbal hasil yang didapatkan dengan keinginan.

Penggolongan Jenis Produk Emas 

Setelah mengetahui tentang apa itu emas Retro dan perbedaannya dengan emas Certi, kamu juga perlu memahami tentang penggolongan jenis produk emas secara umum. Yang pertama adalah jenis emas murni, yaitu produk emas yang memiliki kandungan emas tanpa campuran apa pun dengan persentase kemurnian 99,99%. Emas murni bisa ditemukan pada bentuk produk emas batangan dan emas koin. 

Meskipun sangat jarang, bahkan nyaris tidak ada, emas murni mungkin bisa juga ditemukan pada perhiasan. Sebutan lain dari emas murni ini adalah emas 24 karat atau 24K, serta emas 9999. Mengenai karakteristiknya sendiri, emas murni mempunyai warna kuning cerah serta bisa dikatakan sebagai logam mulia paling murni, sekaligus mempunyai daya dukung tinggi serta ideal digunakan untuk beragam kegunaan. 

Selain itu ada klasifikasi emas 22 karat, yakni emas dengan kadar kemurnian sekitar 91 persen, dan sisanya merupakan logam campuran. Untuk menjadi campuran emas, logam yang digunakan biasanya adalah perak, nikel, dan tembaga. Karena memiliki campuran logam lain tersebut, emas dengan kadar karat ini cenderung memiliki warna lebih gelap, namun memiliki daya tahan lebih baik terhadap karat dan harganya lebih terjangkau.

Selanjutnya ada emas dengan kadar 18 karat, di mana komposisinya adalah 75 persen logam emas murni, dan 25 lainnya merupakan logam campuran. Selayaknya emas dengan karat di bawah 24K, logam yang biasa dijadikan sebagai campuran adalah nikel, tembaga, dan perak. Bahkan, pada beberapa produk, paladium juga kerap dijadikan sebagai campuran emas dengan kadar 18 karat ini. 

Dibandingkan dengan emas 22K, emas 18K mempunyai warna lebih gelap lagi. Walaupun begitu, ketahanannya terhadap karat juga meningkat, memiliki daya dukung tinggi, serta harga lebih murah dibanding emas murni.

Klasifikasi lainnya ada emas dengan kadar 14 karat. Lebih rendah, kadar emas murni pada kelompok produk emas ini hanyalah 58 persen kurang lebih, dengan sekitar 42 persen sisanya logam campuran. Dengan komposisi campuran yang lebih banyak, warna emas pada klasifikasi biasanya lebih gelap dan memiliki daya tahan lebih bagus. Sehingga, tidak jarang produk emas dengan campuran logam lain dijadikan sebagai emas perhiasan. 

Siasati Selisih Harga Emas Retro dengan Menjualnya di Antam

Itulah penjelasan tentang apa itu emas Antam Retro, perbedaannya dengan emas Certi, dan faktor yang memengaruhi harganya. Jika dibandingkan dengan emas Certi, harga emas Retro memang cenderung lebih rendah. Tapi, masalah tersebut bisa dengan mudah diatasi, yakni melakukan penjualan emas Retro pada Antam langsung dan menghindari toko emas biasa. 

Baca Juga: Cek Harga Emas 24 Karat Hari Ini Per Gram dalam Rupiah

Ikuti Whatsapp Channel Republika