Selasa 25 Jul 2023 15:27 WIB

Mengenal Bisnis Keuangan yang Populer di Tanah Air

Dengan perkembangan teknologi dan internet, bisnis keuangan makin berkembang di Indonesia. Simak pengertian dan juga jenisnya di artikel ini!

Rep: cermati.com/ Red: cermati.com
Cermati
Foto: Cermati
Cermati

Bisnis keuangan tentu bukan lagi sesuatu yang baru pada pendengaran kita. Sejak lama ada banyak sekali perusahaan-perusahaan yang menjalankan bisnis yang satu ini, jumlahnya bahkan semakin banyak saja selama beberapa tahun belakangan ini. 

Di tanah air sendiri, pekembangan bisnis keuangan terbilang sangat pesat. Saat ini, perusahaan penyedia layanan keuangan seperti ini bahkan sudah menjamur di mana–mana. Masyarakat bisa mengakses layanan keuangan dengan jauh lebih mudah, bahkan secara online

Baca Juga: Pengertian Actuating, Prinsip, Tujuan, dan Fungsinya

 

Internet Membuat Bisnis Keuangan Berkembang Pesat 

Bisnis Keuangan

Bisnis Keuangan

Belasan tahun lalu, bisnis keuangan hanya dijalankan oleh segelintir perusahaan saja. Pada awalnya, selain bank swasta dan bank nasional, berbagai koperasi simpan pinjam tentu menjadi lembaga yang paling banyak menjalankan bisnis keuangan ini. 

Koperasi simpan pinjam ini pada umumnya menyediakan bantuan usaha dalam bentuk pinjaman modal kepada masyarakat luas. Tujuannya tentu jelas untuk memajukan usaha yang dijalankan oleh para masyarakat, sehingga usaha tersebut bisa sukses dan mendatangkan keuntungan yang besar. 

Sama seperti bisnis lainnya, bisnis keuangan yang dijalankan koperasi simpan pinjam ini juga terbilang ketat, sebab ada banyak pelaku bisnis yang menjalankan usaha yang satu ini. Artinya, tingkat persaingan di dalam bisnis tersebut juga tidak bisa dianggap sebelah mata saja pada zamannya. 

Koperasi simpan pinjam biasanya memberikan berbagai penawaran menarik kepada calon nasabahnya, seperti: bunga yang terjangkau, persyaratan yang lebih mudah, tenor yang panjang, plafon pinjaman yang memadai, dan hal lainnya yang memungkinkan mereka mendapatkan lebih banyak nasabah. 

Di dalam perkembangannya, bisnis keuangan tidak hanya dilakoni oleh bank dan koperasi simpan pinjam saja. Perkembangan internet juga membawa banyak perubahan di dalam bisnis yang satu ini, di mana banyak muncul perusahaan/ pelaku bisnis baru yang meramaikan pasar bisnis tersebut. 

Bukan hanya secara offline, bisnis keuangan saat ini bahkan banyak dijalankan secara online. Produk yang ditawarkan juga kini lebih beragam dan tak hanya sekedar pinjaman modal usaha saja, seperti yang ditawarkan oleh koperasi simpan pinjam pada belasan tahun silam. 

Saat ini, ada banyak jenis pinjaman maupun pembiayaan yang dijalankan dalam bisnis keuangan. Hal tersebut tentu akan memberi keuntungan tersendiri, di mana para calon nasabah/ konsumen bisa memilih jenis pembiayaan yang paling tepat dan sesuai dengan kebutuhan mereka masing-masing. 

Apa saja Jenis Perusahaan Bisnis Keuangan di Indonesia? 

Bisnis Keuangan di Indonesia

Seperti yang telah dijabarkan di atas, perkembangan internet dan teknologi telah membawa banyak perubahan dalam bisnis keuangan itu sendiri. Akses transaksi oline yang semakin mudah telah memungkinkan perusahaan yang bergerak dalam bisnis keuangan lebih mudah untuk menjalankan bisnis mereka. 

Hal ini tentu memberi peluang bertumbuhnya sejumlah perusahaan baru di bidang yang satu ini. Bukan hanya sekedar memberi akses yang mudah, sistem digitalisasi juga membuat jangkauan bisnis keuangan menjadi jauh lebih luas dan bisa diakses dengan cepat. 

Berikut ini adalah beberapa jenis perusahaan yang menjalankan bisnis keuangan di tanah air: 

  1. Perusahaan Pinjaman Dana Tunai Online

    Pinjaman dana tunai online menjadi salah satu produk keuangan yang paling populer selama beberapa tahun belakangan ini di tanah air. Jenis pinjaman yang satu ini juga dikenal dengan istilah pinjol dan menjadi salah satu jenis pinjaman yang paling banyak diminati di Indonesia. 

    Sebagaimana namanya, pinjaman ini memang akan diproses secara online, tanpa perlu mendatangi bank atau lembaga keuangan lainnya yang menyediakan layanan tersebut. Peruntukan pinjaman yang satu ini terbilang fleksibel dan tidak terfokus untuk kebutuhan tertentu saja. 

    Proses pengajuannya secara penuh dilakukan secara online. Hal ini memungkinan proses tersebut berjalan dengan cepat, beberapa bahkan hanya dalam hitungan jam saja. Kenyataan tersebut sekaligus membuat pinjaman online ini menjadi yang paling banyak diburu oleh orang-orang yang membutuhkan pinjaman secara cepat dan instan. 

  2. Koperasi Simpan Pinjam

    Ini merupakan lembaga keuangan non bank yang terbilang populer dan bisa ditemukan di hampir seluruh wilayah Indonesia. Koperasi simpan penjam sendiri merupakan bisnis keuangan yang dijalankan dengan cara menerima simpanan dari para anggotanya dan juga memberikan pinjaman kepada anggota lainnya. 

    Pada umumnya, koperasi akan menawarkan bunga pinjaman yang terbilang rendah, jika dibandingkan dengan perusahaan pendanaan lainnya. Hal ini akan menjadi keuntungan tersendiri bagi para anggota koperasi yang melakukan peminjaman dana untuk mengembangkan usaha atau kebutuhan lainnya. 

    Koperasi sendiri didirikan oleh sejumlah orang yang bertindak sebagai anggota-anggota atau badan-badan dengan memenuhi semua persyaratan yang telah ditetapkan oleh pemerintah. Selain itu, koperasi juga biasanya akan memiliki sejumlah persyaratan tertentu yang harus dipatuhi oleh anggotanya. 

    Modal yang dimiliki oleh koperasi ini biasanya berasal dari 2 sumber yang berbeda, yakni: 

    • Modal pinjaman.

    Ini merupakan modal yang bisa saja berasal dari beberapa sumber, seperti: bank maupun lembaga keuangan lain, penerbitan surat utang, penerbitan obligasi, modal yang dihimpun dari para anggotanya, dan yang lainnya. 

    • Modal sendiri 

    Ini merupakan modal yang bersumber dari para anggotanya dan dalam berbagai bentuk, seperti: simpanan wajib, hibah, simpanan sukarela, simpanan pokok, dan yang lainnya.  

    Di dalam koperasi simpan pinjam, hanya anggota koperasi sajalah yang bisa mengajukan pinjaman. Artinya, orang yang bukan anggota tidak bisa mengakses layanan pinjaman tersebut.

  3. Peer To Peer Landing 

    Peer To Peer Landing atau yang dikenal juga dengan sebutan P2P Landing merupakan platform digital yang mempertemukan pihak peminjam dengan pihak yang memberi pinjaman secara online tanpa bantuan pihak ketiga/ perantara. Layanan ini menggunakan sistem teknologi informasi canggih.

    Bisnis keuangan yang satu ini terbilang sangat banyak diminati di tanah air. Pada dasarnya, jenis pinjaman yang satu ini bisa dikategorikan sebagai pinjaman online, sebab semua proses pengajuannya dilakukan melalui aplikasi online yang bisa diakses oleh kedua belah pihak dengan mudah. 

    Namun pinjaman P2P Landing sendiri berbeda dengan pinjaman dana tunai online (pinjol), sebab platform ini hanya akan menjadi media yang menghubungkan pihak peminjam dengan pihak pemberi pinjaman, di mana peminjam biasanya akan diminta untuk memenuhi sejumlah persyaratan tertentu terkait dengan penggunaan dana yang akan dipinjamnya, seperti proposal atau akta pendirian usaha. 

    Sedangkan di dalam pinjaman online, pihak peminjam akan langsung bertemu dengan perusahaan pemberi pinjaman yang sekaligus pemilik platform itu sendiri. Persyaratan pengajuan pinjaman ini juga biasanya akan jauh lebih ringan dan mudah untuk dipenuhi. 

    Selama beberapa tahun belakangan, pinjaman P2P Landing sendiri semakin populer dan banyak diminati. Hal ini tentu sangat masuk akal, sebab pinjaman yang satu ini bisa diakses dengan persyaratan yang lebih mudah dan pencairan yang lebih cepat, jika dibandingkan dengan pinjaman dari bank. 

  4. Perusahaan Leasing 

    Bisnis keuangan juga banyak dijalankan oleh perusahaan leasing yang membiayai kredit kendaraan dan jenis barang lainnya. Perusahaan ini juga dikenal dengan sebutan multifinance, di mana mereka menyediakan layanan pembiayaan degan menggunakan sistem kontrak sewa maupun pembelian dengan angsuran. 

    Layanan yang diberikan perusahaan leasing bisa saja kepada perusahaan dan juga perorangan. Penggunaan jasa leasing kerap dijadikan sebagai solusi untuk sebagian orang yang ingin membeli kendaraan, namun tidak memiliki dana memadai untuk melakukan pembelian secara tunai. 

  5. Perusahaan Sekuritas

    Perusahaan sekuritas atau yang juga dikenal dengan nama perusahaan efek merupakan perusahaan yang menjalankan aktivitas usaha sebagai  Penjamin Emisi Efek, Perantara Pedagang Efek, dan/ atau Manajer Investasi. 

    Sekuritas adalah sebuah surat utang yang memiiki sifat likuid, di mana surat utang tersebut mudah untuk dicairkan/ diuangkan oleh pemiliknya. Perusahaan sekuritaslah yang akan bertindak sebagai perantara bagi para masyarakat yang ingin melakukan investasi pada produk-produk yang mereka inginkan. 

    Masyarakat akan leluasa untuk memilih produk investasi yang akan mereka perjual belikan melalui perusahaan sekuritas. Ada banyak produk investasi yang lazim diperdagangkan, antara lain: Surat Utang Negara (SUN), Obligasi, Reksa Dana, Saham, dan yang lainnya. 

    Baca Juga: Bisnis Digital: Pengertian, Jenis, dan Keuntungannya

Pilih Layanan Bisnis Keuangan yang Tepat 

Menggunakan layanan perusahaan keuangan merupakan salah satu kebutuhan untuk sebagian orang. Saat ini, ada banyak perusahaan yang menjalankan bisnis keuangan di dalam usaha mereka. Penting untuk memahami dan memilih jenis perusahaan dan produk yang tepat sejak awak, agar bisa memberikan manfaat maksimal di dalam keuangan.

Baca Juga: Project Management: Pengertian, Pendekatan, dan Tahapnya

 

Disclaimer: Berita ini merupakan kerja sama Republika.co.id dengan Cermati.com. Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi berita menjadi tanggung jawab Cermati.com.
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement