Menentukan pilihan investasi tentu membutuhkan banyak pertimbangan dan perhitungan. Terutama jika opsi yang tersedia memiliki karakteristik berbeda, seperti memilih antara emas atau berlian sebagai pilihan untuk investasi barang berharga. Dengan nilai intrinsik dan sifat barang yang berbeda, banyak orang bingung lebih baik investasi emas atau berlian?

Jika dibandingkan secara umum, baik investasi emas atau berlian sama bagusnya untuk dijadikan aset dan mampu memberikan potensi imbal hasil menjanjikan dalam jangka panjang. Meski begitu, secara spesifik, terdapat sejumlah perbedaan yang menjadikan investasi emas lebih baik dibanding berlian, pun sebaliknya. 

Nah, agar mampu mempertimbangkan pilihan yang terbaik antara investasi emas atau berlian, simak perbandingannya berikut ini.

Emas dan Berlian

Hal Penting Seputar Investasi Berlian

Berlian merupakan batu kristal bening, bersih, cantik, memiliki kemilau yang tinggi, dan kerap dipilih oleh investor sebagai instrumen investasi batu permata. Karena itulah batu permata yang berasal dari karbon dan memiliki tingkat kekerasan tertinggi ini mampu memberikan peluang keuntungan investasi yang tidak kalah dengan instrumen lain, tak terkecuali emas.

Ketika memilih untuk investasi berlian, pahami jika batu permata ini memiliki nilai yang sangat tinggi, baik ketika dibeli atau dijual oleh pemiliknya. Sama halnya dengan emas, investasi berlian secara legal dan berkualitas mengharuskanmu untuk memiliki sertifikat. Dalam sertifikat ini dijelaskan terkait fitur berlian dan menjadi bukti keasliannya. 

Terkait fluktuasi harganya, bisa dibilang harga berlian cenderung tidak transparan ketimbang emas. Sehingga, risiko kerugian karena hal tersebut lebih tinggi jika kamu berinvestasi berlian. Sebaliknya, potensi keuntungan juga tak kalah menjanjikan jika tepat mengambil keputusan saat investasi berlian karena karakteristik, nilai estetika, dan sifat harganya tersebut.

Yang terpenting, ketika investasi di batu permata ini, pilih jenis berlian dengan kualitas terjamin dan pastikan keasliannya. Hal tersebut bisa diketahui melalui informasi pada sertifikat terkait fitur baru berlian yang sekaligus menjadi bukti asli atau tidak. 

Keuntungan dan Risiko Investasi Berlian

Sebagai instrumen investasi, berlian memiliki beberapa keuntungan yang menarik di mata investor, antara lain:

• Identik dengan barang mewah. Nilainya dipengaruhi oleh 4C, yaitu ukuran, warna, kejernihan, dan potongan berlian. Berlian dengan karakteristik yang lebih baik, cenderung nilainya lebih tinggi.
• Kamu tak diwajibkan untuk mendaftarkan diri ketika investasi berlian dan menawarkan anonimitas pada pemiliknya.
• Memiliki berlian mampu memberikan 2 fungsi utama, yaitu sebagai instrumen investasi serta perhiasan untuk menunjukkan strata sosial.
• Berlian tak membutuhkan perawatan khusus yang rumit, memiliki daya tahan yang kuat, dan awet. Dikenal karena kekerasannya dan kilau cahayanya yang unik.

Sementara untuk risiko investasi berlian sendiri berasal dari harganya yang cenderung tidak transparan ketimbang harga emas. Jika salah mengambil keputusan, atau tidak tepat mengantisipasi pergerakan harganya, investasi berlian berisiko memberikan kerugian. Tapi, risiko mengenai harga ini juga bisa menjadi kunci keuntungan investasi berlian jika bisa disikapi dengan tepat oleh investornya.

Hal Penting Seputar Investasi Emas

Sebagai jenis logam mulia yang tak asing lagi bagi masyarakat, emas sudah sejak lama menjadi instrumen investasi primadona banyak orang. Tidak hanya dianggap sebagai barang mewah dan dijadikan perhiasan, emas juga merupakan produk investasi dengan peluang keuntungan yang menjanjikan dalam jangka panjang. 

Jika berfokus untuk investasi dan melindungi nilai kekayaan, kamu dianjurkan untuk investasi emas dengan membeli emas batangan, karena harganya transparan. Jika kamu membeli emas perhiasan, harga jualnya biasanya lebih rendah dan tak mampu memberi potensi keuntungan yang optimal selayaknya emas batangan. Karena ketika membeli emas perhiasan, akan ditambahkan nilai estetika dan biaya pembuatan, sedangkan ketika menjualnya, murni hanya harga emasnya saja pada saat itu.

Ketika berinvestasi emas, kamu akan menyadari jika fluktuasi harganya cenderung stabil dan konsisten. Hal ini membuat investasi emas tak akan memberikan kerugian yang terlalu dalam ketika harganya memburuk. Pun sebaliknya, perubahan harga emas juga tak akan terlalu ekstrem ketika naik. 

Seiring kemajuan teknologi, investasi emas saat ini juga bisa dilakukan secara online melalui sejumlah platform di smartphone. Layanan ini menawarkan kemudahan dan aktivitas investasi emas yang praktis, serta bisa dijangkau oleh hampir semua kalangan. Pasalnya, membeli emas online bisa dilakukan dengan modal receh, yaitu mulai 10 ribuan saja.

Keuntungan dan Risiko Investasi Emas

Dibandingkan dengan berlian atau instrumen lainnya, investasi emas mampu memberikan beragam keuntungan yang menarik di mata investor, antara lain: 

• Emas dapat digunakan untuk diversifikasi portofolio investasi dan memberikan perlindungan terhadap fluktuasi nilai aset lainnya (lindung nilai).
• Emas bisa diperdagangkan, dijual dengan cepat dan mudah karena memiliki tingkat likuiditas yang tinggi. Bahkan, likuiditas emas ini bisa lebih tinggi dari reksa dana yang masih membutuhkan waktu beberapa hari hingga dananya bisa sampai ke rekening investor. 
• Selain digunakan sebagai perhiasan dan investasi, emas juga bisa digunakan dalam aplikasi elektronik dan industri. Emas juga bisa dijadikan sebagai jaminan untuk pengajuan kredit atau pinjaman, dan dapat digadaikan.
• Harganya berfluktuasi, dipengaruhi oleh faktor ekonomi dan kestabilan mata uang. Emas juga dianggap sebagai investasi yang relatif stabil dan cenderung meningkat dari waktu ke waktu.
• Bagi yang memiliki preferensi investasi jangka panjang, emas bisa menjadi pilihan ideal.
• Membeli emas bisa dilakukan dengan cara mencicil via program tabungan emas.
• Investasi emas dapat dibeli dengan modal receh, mulai dari 10 ribuan saja di sejumlah aplikasi investasi emas digital.

Baca informasi selengkapnya di sini.

Walaupun menjadi instrumen investasi primadona dan kerap dijadikan pilihan oleh investor, tapi emas masih memiliki sejumlah risiko dan kekurangan yang perlu disiasati dengan tepat, yaitu:

• Harga emas selain dipengaruhi oleh harga emas dunia, juga dipengaruhi oleh nilai tukar mata uang. Misalkan di Indonesia, jika rupiah melemah, , biasanya harga emas bakal meningkat baik emas perhiasan, emas batangan, maupun emas online.
• Inflasi dan suku bunga juga mampu memengaruhi harga emas. Saat suku bunga meningkat, emas akan mengalami penurunan harga. Di sisi lain, saat laju inflasi tinggi, logam mulia ini akan mengalami kenaikan harga. 
• Rentan penipuan dan produk tiruan.
• Kurang ideal menjadi opsi investasi berjangka pendek.

Baca informasi selengkapnya di sini.

Antara Investasi Emas atau Berlian, Lebih Baik Mana?

Pada dasarnya, baik emas atau berlian sama-sama bisa menjadi pilihan investasimu karena menawarkan potensi imbal hasil yang menjanjikan untuk jangka panjang. Tapi, jika menginginkan instrumen investasi dengan nilai yang cenderung stabil dan memiliki kecenderungan untuk meningkat dalam jangka panjang, emas layak untuk dipilih. Sebaliknya, investasi berlian lebih bersifat fluktuatif pada harganya sehingga perlu diantisipasi dengan tepat oleh pemiliknya agar mampu memaksimalkan peluang keuntungannya.

Ikuti Whatsapp Channel Republika