Melakukan perjalanan menggunakan pesawat adalah hal yang menyenangkan. Selain waktu tempuhnya yang relatif singkat, perjalanan menggunakan pesawat juga menjadi hal yang tak terlupakan. Apalagi jika perjalanan tersebut baru pertama kali dilakukan, pastinya akan sangat berkesan. 

Umumnya, rute penerbangan dibedakan menjadi dua jenis, yaitu langsung (direct) dan transit dengan satu atau beda maskapai. Jika menggunakan penerbangan langsung, penumpang bisa langsung memilih satu rute pemberhentian untuk bisa sampai di tempat tujuan. Namun, jika harus transit, artinya penumpang harus berpindah pesawat atau dengan pesawat yang sama, namun mayoritas penumpangnya berbeda. 

Bagi mereka yang telah berulangkali naik pesawat, transit bukanlah hal yang rumit. Namun, jika belum pernah melakukannya, bukan tidak mungkin penumpang akan kebingungan. 

Nah, agar hal tersebut tak sampai terjadi, berikut langkah-langkah yang perlu dilakukan saat transit pesawat. Simak baik-baik, ya.

Langkah Tepat Lakukan Transit Pesawat agar Tak Keliru 

Secara umum, terdapat dua jenis transit, yaitu satu maskapai dan beda maskapai. Transit satu maskapai adalah saat penumpang melakukan transit atau pemberhentian dalam satu atau grup maskapai yang sama. Sebaliknya, transit beda maskapai artinya penumpang tersebut melakukan pemberhentian  beda maskapai dan harus pindah pesawat. 

Agar tak keliru dan salah langkah, ada baiknya kamu lakukan tips di bawah ini saat sedang transit pesawat. 

Langkah-Langkah Transit untuk Penerbangan Satu Maskapai

1. Membuat Laporan pada Petugas Check-In

   Langkah pertama yang perlu dilakukan tentu saja membuat laporan pada petugas bahwa kamu mengambil penerbangan transit. Hal ini dimaksudkan agar bagasi milikmu tidak perlu diturunkan saat berada di bandara transit. Laporan ini juga berfungsi agar kamu tak perlu lagi melakukan check-in ulang saat berada di bandara pemberhentian. 

2. Perhatikan Tiket yang Berlaku

   Selanjutnya, jangan lupa untuk memastikan bahwa tiket yang kamu pegang sudah benar. Biasanya, penumpang penerbangan transit akan mendapatkan tiket boarding pass sebanyak jumlah pemberhentian dilakukan. 

   Misalnya, kamu melakukan penerbangan Jakarta-Dubai-Turki. Tiket pertama biasanya untuk penerbangan Jakarta-Dubai dan tiket kedua Dubai-Turki. Petugas akan membuat kedua tiket tersebut ‘connect’, sehingga kamu akan mendapatkan dua lembar boarding pass yang digunakan sebelum masuk ke pesawat.

3. Dengarkan Pengumuman Petugas

   Saat pesawat berhenti, sebagian besar penumpang akan turun karena telah sampai di tempat tujuan. Namun, bagi penumpang transit, tidak semua pemberhentian berarti harus turun dari pesawat. 

   Untuk itu, dengarkan pengumuman dari petugas mengenai apa yang harus dilakukan penumpang transit. Apakah harus turun atau tetap berada di dalam pesawat untuk melanjutkan penerbangan selanjutnya.

4. Tukar Boarding Pass 

   Saat ada instruksi turun dari pesawat, jangan lupa untuk menyiapkan boarding pass, ya. Ini karena kamu harus menukarnya dengan yang baru pada petugas di counter transit. Boarding pass terbaru inilah yang bisa digunakan untuk kembali masuk ke pesawat dan melanjutkan penerbangan. 

Langkah- Langkah Transit untuk Penerbangan Beda Maskapai

1. Perhatikan Jam Penerbangan

   Saat melakukan transit untuk penerbangan beda maskapai, hal pertama yang harus diperhatikan adalah pastikan memahami dengan benar jam penerbangan yang tertera di tiket. Beberapa penerbangan memberikan waktu transit yang relatif singkat, hanya 1-2 jam. Namun, ada juga yang memberikan jeda transit lebih dari 12 jam.

2. Minta Akses yang Mudah dan Cepat

   Jika durasi transit yang diberikan relatif singkat, maka mintalah akses yang mudah cepat pada penerbangan sebelumnya. Ini dimaksudkan agar kamu tak memerlukan waktu lama untuk turun dari pesawat. Salah satu yang bisa dilakukan adalah meminta tempat duduk yang dekat dengan pintu keluar, sehingga saat pesawat mendarat, kamu bisa langsung keluar. 

3. Dengarkan Pemberitahuan

   Jangan pernah mengabaikan informasi apapun dari awak kabin pesawat, apalagi bagi para penumpang transit. Pasalnya, melalui pengumuman tersebut dijelaskan langkah apa yang harus dilakukan oleh para penumpang transit. 

   Pengumuman ini biasanya diberikan sesaat setelah pesawat mendarat dan penumpang hendak turun dari pesawat. Namun, jika tak ada pengumuman apapun, jangan ragu untuk menanyakannya secara langsung, ya.

4. Siapkan Dokumen Lengkap

   Kelengkapan dokumen menjadi hal penting yang tak boleh diabaikan. Dengan dokumen yang lengkap, perjalanan pun akan lebih mudah dan lancar. Di antara dokumen yang perlu dipersiapkan saat melakukan penerbangan adalah identitas diri, tiket pesawat, visa, paspor, dan lain sebagainya. 

5. Cepat Menuju Boarding Gate

   Saat pesawat mendarat, penumpang transit harus segera turun dan menuju boarding gate. Cari tahu mengenai gate penerbangan dengan bertanya pada petugas atau melalui layar monitor yang berisikan informasi keberangkatan di bandara. Jangan terpaku pada nomor gate pada tiket karena seringkali nomor tersebut mengalami perubahan tanpa adanya pemberitahuan.

6. Perhatikan Bagasi

   Sebelum turun dari pesawat, ingatlah untuk membawa serta bagasi milikmu, baik kabin maupun bagasi tercatat. Selanjutnya, kamu perlu check-in kembali untuk melanjutkan perjalanan dan mendaftarkan lagi bagasi. Sebagai pertimbangan, bawalah bagasi dalam batas wajar agar tak terlalu merepotkan. 

7. Segera Menuju Boarding Gate

   Saat sudah menemukan gate keberangkatan, melakukan check-in, dan menyerahkan bagasi, penumpang transit harus segera menuju pintu keberangkatan (boarding gate) untuk menunggu panggilan masuk ke pesawat berikutnya. Ini dilakukan untuk menghindari keterlambatan karena di beberapa bandara, untuk menuju gate tertentu diperlukan waktu yang cukup lama. 

Persiapkan Penerbangan Transit dengan Matang agar Perjalanan Lebih Berkesan

Melakukan transit pesawat menjadi hal menarik karena bisa mencoba satu atau lebih jenis penerbangan. Namun, untuk memastikan perjalanan yang lancar dan nyaman, persiapkan diri dengan baik, pahami ketentuan dari masing-masing maskapai, dan tetap waspada terhadap potensi masalah yang mungkin timbul. 

Dengan perencanaan yang cermat dan sikap yang tenang, penerbangan dengan transit dapat menjadi pengalaman perjalanan yang menyenangkan.

Ikuti Whatsapp Channel Republika