Tak sedikit masyarakat yang belum tahu apa saja jenis KTA alias kredit tanpa agunan dan seluk beluknya secara jelas. Padahal, produk pinjaman yang semakin populer di kalangan masyarakat ini punya banyak jenis yang bisa dipilih sesuai kebutuhan.
KTA atau Kredit Tanpa Agunan merupakan salah satu produk keuangan dari bank berupa pinjaman perorangan tanpa perlu menyertakan jaminan sebagai agunan. Karena kemudahan syarat dan prosedurnya inilah, KTA kerap dijadikan sebagai jalan keluar berbagai kebutuhan dana mendesak.
KTA termasuk produk pinjaman yang cukup digemari masyarakat yang butuh dana cepat dengan proses pengajuan yang simpel dan tanpa prosedur merepotkan. Misalnya seperti proses pengecekan aset jaminan pinjaman.
Pertimbangan yang digunakan bank untuk menilai kemampuan debitur melunasi utangnya dilihat dari riwayat kredit di BI checking. Skor kredit calon debitur akan menjadi penentu apakah pengajuan kredit di acc atau tidak.
KTA dan Jenis-jenisnya
Tahukah kamu bahwa KTA memiliki banyak jenis yang berbeda? Sebelum mulai memutuskan untuk mengajukan KTA, yuk simak dulu jenis-jenis KTA berikut ini.
1. KTA dengan Tenor Panjang
Sebagaimana namanya, jenis KTA ini merupakan produk pinjaman dari bank tanpa agunan dengan tenor atau jangka waktu pinjaman yang relatif lama. Dimana, tenor yang ditawarkan pihak pihak bank cukup panjang, biasanya bisa lebih dari tiga tahun.
Masa pelunasan yang panjang bertujuan agar debitur tidak terbebani dengan cicilan yang harus dibayarkan tiap bulannya. Jenis KTA dengan tenor panjang cocok bagi seseorang yang membutuhkan pinjaman dengan nominal yang besar dengan masa pelunasan yang relatif lama. Misalnya saja untuk modal bisnis atau usaha.
Bank yang menawarkan produk KTA dengan tenor panjang pun cukup banyak. Yakni bank ANZ, BNP, bank Bukopin, Bank Mandiri, BNI, Maybank, DBS Indonesia, QNB Indonesia, Standard Chartered dan banyak lagi.
Berikut ini beberapa keuntungan dari KTA dengan tenor panjang, diantaranya:
- Nilai plafon pinjaman cukup besar yang bisa diperoleh dari berbagai macam bank besar di Indonesia.
- Tenor atau masa pelunasan kredit relatif panjang hingga lebih dari tiga tahun.
- Pencarian dana relatif singkat, jika dokumen yang disyaratkan dan ketentuan lainnya sudah terpenuhi.
- Tingkat suku bunga kredit cukup kompetitif.
- Syarat pengajuan mudah dengan proses pengajuan cepat yang bisa diapply secara online.
- Biaya tambahan lainnya tidak membebani calon pemohon kredit.
Baca Juga: 8 Alasan yang Sering Nasabah Pakai Saat Mengajukan KTA
2. KTA Dana Cepat
Jenis yang pertama ada KTA dana cepat. Ini merupakan produk KTA dengan proses pencairan yang relatif cepat. Secara umum, pinjaman yang diajukan akan disetujui dan cari dalam jangka waktu tidak lebih dari seminggu.
KTA jenis ini ditujukan bagi mereka yang sedang butuh dana pinjaman dalam waktu cepat atau mendesak. Misalnya saja, untuk biaya pengobatan keluarga yang harus segera mendapatkan tindakan operasi. Dimana nominal dana yang umumnya dibutuhkan cukup besar dalam waktu singkat.
Bank yang menawarkan produk KTA dana cepat pun cukup banyak. Yakni ANZ, Bank Bukopin, CIMB Niaga, Maybank, DBS Indonesia, Bank Permata, OCBC NISP dan lain sebagainya.
Berikut ini beberapa keuntungan yang dimiliki jenis KTA ini, antara lain:
- Plafon pinjaman besar hingga ratusan juta rupiah.
- Proses pengajuan mudah dan cepat.
- Pencairan dana pinjaman relatif singkat, bisa kurang dari satu minggu jika dokumen yang disyaratkan dan ketentuan lainnya telah dipenuhi calon nasabah.
- Suku bunga pinjaman kompetitif.
- Tenor pengembalian atau jangka waktu pinjaman relatif singkat.
3. KTA Gaji atau Payroll
KTA Gaji atau payroll merupakan jenis pinjaman tanpa agunan yang ditujukan khusus pada nasabah yang penghasilannya disalurkan melalui bank tertentu.
Melalui payroll atau pembayaran gaji tersebut, pihak bank tentu akan menjadi lebih yakin dengan kemampuan nasabah dalam melunasi pinjamannya. Hal ini karena pihak bank mengetahui secara pasti nominal pendapatan nasabah tersebut tiap bulannya.
Salah satu alasannya mengapa jenis KTA ini lebih populer adalah tingkat suku bunganya yang relatif lebih rendah dibandingkan KTA reguler. Pinjaman KTA ini bisa diperoleh di beberapa bank seperti, BCA, bank Mandiri, BNI, BNP, Maybank, bank Permata dan lain sebagainya.
Berikut ini beberapa keuntungan yang bisa diperoleh dari KTA payroll, antara lain:
- Syarat pengajuan lebih mudah,
- Tingkat suku bunga relatif lebih kecil,
- Proses pencairan relatif cepat dibandingkan produk KTA reguler.
Baca Juga: Butuh Pinjaman untuk Modal Usaha, Baiknya Pilih KTA atau Dengan Jaminan?
4. KTA Tanpa Kartu
Malas bikin kartu kredit yang jadi salah satu persyaratan mengajukan kredit tanpa agunan? Jika demikian, KTA tanpa kartu bisa jadi pilihan terbaik buat kamu.
Jenis KTA satu ini merupakan salah satu produk pinjaman tanpa agunan, dimana calon kreditur bisa mengajukan pinjaman tanpa diwajibkan mempunyai kartu kredit maupun histori kredit lebih dulu.
Pinjaman KTA ini cocok untuk calon kreditur yang sama sekali belum pernah memiliki riwayat kredit namun memerlukan dana pinjaman dengan jumlah cukup besar.
Secara umum, persyaratan pengajuan KTA jenis ini tak jauh berbeda dengan jenis KTA lainnya. Sebagai, antisipasi kemungkinan kredit macet, tingkat suku bunga pinjamannya biasanya jauh lebih tinggi dibanding dengan jenis KTA reguler lainnya. Produk pinjaman KTA jenis ini bisa diperoleh dari beberapa bank, salah satunya bank Amar.
Adapun keuntungan dari pinjaman KTA tanpa kartu kredit yang bisa diperoleh calon kreditur, diantaranya:
- Jumlah plafon pinjaman yang diperoleh cukup bervariasi dengan nominal yang terbilang besar.
- Proses pencairan dana relatif cepat, terlebih jika dokumen dan syarat-syarat lainnya telah terpenuhi.
- Tingkat suku bunga kompetitif.
- Syarat pengajuan mudah, salah satunya tidak mengharuskan calon kreditur memiliki kartu kredit.
- Tersedia banyak pilihan jangka waktu pelunasan pinjaman (tenor), dati jangka pendek maupun jangka panjang.
5. KTA Bebas Bayar Awal (Free Early Payment Fee Loan)
Pernah dengar jenis KTA satu ini? Pengguna KTA pastinya sudah tahu tentang denda penalti akibat pelunasan dipercepat dalam produk KTA secara umum.
Nah, untuk produk KTA bisa bayar awal atau free early payment fee loan ini nasabah tidak akan mendapatkan penalti tersebut. Jadi, bisa bayar lunas pinjaman lebih cepat dari masa pelunasan yang disepakati tanpa khawatir ada beban tambahan berupa penalti.
Ketika dalam analisis kelayakan didapatkan hasil yang positif terkait bisnis yang dijalankan, pertimbangan untuk memilih jenis kredit tanpa agunan bisa bayar awal. Dengan begitu, utang yang ada bisa lebih cepat terselesaikan.
Kamu juga bisa mendapatkan pinjaman KTA jenis ini di beberapa bank seperti, ANZ, BNI, BNP, bank Amar, QNB Indonesia dan lainnya. Lantas keuntungan yang diperoleh apa saja? Berikut ini diantaranya:
- Plafon pinjaman cukup besar.
- Bebas denda penalti untuk pelunasan pinjaman lebih cepat.
- Masa pelunasan pinjaman fleksibel antara tiga sampai lima tahun.
- Suku bunga kredit cukup kompetitif.
- Syarat dan proses pengajuan cukup mudah dan cepat, bisa dilakukan secara online.
- Biaya tambahan lain-lain tidak membebani calon nasabah atau kreditur.
Cerdas Gunakan KTA, Solusi Alternatif Saat Butuh Dana Mendesak
Produk pinjaman KTA memang bisa jadi alternatif solusi saat dalam kondisi mendesak dan butuh dana cepat. Meskipun demikian, ada baiknya untuk membandingkan dulu solusi pinjaman jenis lainnya yang tersedia. Termasuk membandingkan benefit maupun kerugian dari kebijakan masing-masing bank, supaya tidak merugikan diri sendiri nantinya.
Baca Juga: Bayar Tagihan Kartu Kredit yang Mencekik Pakai Pinjaman KTA, Memang Bisa?