Sebagai pengendara, kita pasti bosan kalau bepergian ke tempat yang sama setiap hari. Sesekali pasti ingin pergi ke tempat lain, seperti ke luar kota.
Sayangnya, kondisi jalanan yang gelap dan sepi sering menimbulkan ketakutan tersendiri. Hal inilah yang terkadang membuat kita mengurungkan niat untuk bepergian jauh.
Padahal, bepergian ke tempat gelap dan sepi sebenarnya aman-aman saja asal kita menerapkan tips berikut.
Baca Juga: Mengenali Masalah Pada Kopling di Mobil SUV
Berkendara di Tempat Gelap dan Sepi
Penerangan dari motormu tentu tidak cukup untuk menerangi seluruh jalanan. Kalau memang jalanannya gelap, sebaiknya bawa senter untuk berjaga-jaga.
Pastikan baterai senternya masih penuh atau bawa baterai cadangan. Dengan demikian, kamu merasa aman sewaktu berkendara.
Tujuannya untuk menghindari aksi kriminal. Penggunaan penerangan otomatis di jalan yang gelap dan sepi biasanya menjadi pertanda kalau kamu bukan warga sekitar.
Hal ini membuatmu menjadi sasaran empuk para begal atau pencuri. Jadi, coba berkendara dengan santai dan berani layaknya warga di tempat tersebut.
Sebab, berkendara saat kondisi cuaca hujan sangat tidak mengenakkan. Aspal di jalanan menjadi licin dan menimbulkan potensi adanya kecelakaan.
Lihatlah warna awan di sekitarmu, perhatikan ada tidaknya bintang, lalu sesuaikan dengan cuaca beberapa hari terakhir. Kalau terang benderang, besar kemungkinan cuacanya dalam keadaan baik. Jadi kamu bisa berkendara dengan aman.
Khusus untuk helm, sebaiknya gunakan yang full face. Bukan helm yang half face apalagi tanpa kaca karena ini dapat membahayakan dirimu saat berkendara. Kepala harus benar-benar dilindungi dari benturan keras karena efeknya sangat fatal.
Kalau ada perlengkapan lain yang dirasa butuh, silahkan dibawa dan simpan di dalam tas. Alhasil, perjalananmu nanti tidak akan terganggu.
Ingat, kamu pergi di malam hari saat jalanan sudah sepi. Baik bengkel maupun tempat pengisian minyak bisa dipastikan tutup.
Sebaiknya cek mesin sepeda motor, termasuk fungsi rem, klakson, dan lampunya. Kalau semuanya aman, kamu tinggal mempersiapkan diri untuk berangkat saja. Kalau belum, sebaiknya perbaiki dulu kendaraanmu.
Ingatlah ancaman kejahatan yang mungkin akan menimpamu, jadi jangan mengambil risiko. Bawalah barang-barang yang diperlukan selama berkendara saja. Begitu pula dengan motornya, sebaiknya gunakan yang sudah jelek saja.
Berkendara dengan motor baru di tempat gelap dan sepi tidak disarankan. Sebab, hal ini dapat menarik perhatian warga sekitar yang kamu tidak kenali.
Apalagi berangkat di malam hari, dimana tingkat keramaian sangat sedikit dan kendaraan lain melaju dengan kencang.
Tundalah keberangkatan kalau memang tubuhmu sedang tidak enak. Kamu bisa menjadwalkan ulang keberangkatan pada hari esok atau lusa saat tubuh sudah baikan.
Cari informasi di internet, surat kabar, atau sosial media. Kalau memang wilayahnya rentan kasus kriminal, lebih baik tunda perjalanan pada esok hari. Jauh lebih baik daripada kamu membahayakan nyawa sendiri.
Lain halnya kalau wilayahnya aman, ada security atau siskamling, dan kondisi jalanan terang. Kamu bisa meneruskan perjalanan tanpa diselimuti rasa khawatir.
Baca Juga: Menyingkap Serba-Serbi Mobil Hidrogen—Kelebihan, Kekurangan, hingga Harganya