PT Inspirasi Bisnis Nusantara (HAUS!) kali ini akan hadir di metaverse dengan menggandeng PT WIR Asia Tbk (WIR Group), perusahaan teknologi berbasis Augmented Reality (AR), Virtual Reality (VR) dan Artificial Intelligence (AI) di Asia Tenggara.
Lewat keterangan resminya, Rabu (13/7/2022), disebutkan bahwa kolaborasi ini penting guna mewujudkan bisnis UMKM ritel yang lebih kompetitif dan inovatif dalam menyasar konsumen dari generasi milenial dan Gen Z di era digital. Nota Kesepahaman untuk kerja sama ini ditandatangani bersama oleh Chief Executive Officer HAUS! Gufron Syarif dan Chief Sales and Marketing Officer WIR Group, Gupta Sitorus di Jakarta.
“Kehadiran Haus! di dunia metaverse yang berkembang semakin pesat belakangan ini akan menjadi poin strategis untuk menjadikan Haus! sebagai salah satu pemain industri F&B yang terdepan dalam inovasi," jelas Gufron Syarif.
Baca Juga: Umumkan Ringkasan Kinerja Q1-2022, WIR Group Alami Pertumbuhan dan Performa 109%
Mengacu pada data Bank Indonesia (BI) tercatat nilai transaksi digital banking pada 2021 mencapai Rp39.841,4 triliun atau tumbuh 45,64 persen dari tahun sebelumnya. Hal ini menunjukkan bahwa implementasi teknologi digital memiliki potensi yang besar.
“Kami melihat potensi luar biasa dari pasar yang familiar dengan media dan teknologi digital ini. Oleh karena itu, kami mencoba meraih peluang yang ada dengan memadukan kebiasaan mereka yang digital-minded dengan selera akan minuman dan makanan kekinian yang terjangkau," ujar Gufron.
Gufron menambahkan, kehadiran Haus! di metaverse akan mempermudah konsumen maupun masyarakat umum untuk mengenal Haus! lebih dalam. Mereka dapat dengan mudah berkunjung ke outlet Haus! dan mengenal Haus! secara personal, tanpa terbatas ruang dan waktu.
"Ke depannya, kami juga akan meningkatkan engagement kami dengan seluruh masyarakat Indonesia melalui event-event yang akan kami adakan di metaverse," imbuhnya.
Sementara itu Gupta Sitorus, Chief Sales and Marketing Officer WIR Group, mengatakan, bergabungnya Haus! ke metaverse merupakan salah satu upaya percepatan transformasi digital UMKM agar mampu beradaptasi dan eksis di era digital.
"Di satu sisi, hal ini akan memperkaya ekosistem metaverse Indonesia, dan di sisi lain dapat mendorong terwujudnya perekonomian digital dan tumbuhnya ekonomi kreatif," tuturnya.
Ia menjelaskan teknologi digital metaverse menawarkan pengalaman unik bagi pengguna internet, seperti melihat pemandangan, mendengar suara, dan sensasi lainnya namun secara virtual. Dengan memanfaatkan platform metaverse, UMKM akan dapat melakukan interaksi virtual realistis dengan konsumen, bahkan dalam cakupan global, dalam bentuk dan format yang tidak terbayangkan sebelumnya.
"Platform metaverse mampu membuka berbagai peluang baru khususnya bagi pengembangan bisnis, oleh sebab itu sudah saatnya pelaku UMKM mulai memanfaatkan teknologi agar dapat meningkatkan kemampuan dan daya saing mereka. Dengan keahlian kami dalam pengembangan teknologi augmented reality, kami membantu menavigasikan mereka dalam berinteraksi di dunia metaverse yang memang memerlukan cara-cara khusus," tutup Gupta.
Ikuti Whatsapp Channel Republika