Rabu 11 Jan 2023 07:00 WIB

Mengenal Google Scholar: Manfaat, Cara Daftar dan Tipsnya

Google Scholar adalah salah satu pilihan bagi yang membutuhkan referensi maupun literatur dalam pembuatan karya tulis ilmiah. Berikut penjelasan selengkapnya:

Rep: cermati.com/ Red: cermati.com
Cermati
Foto: Cermati
Cermati

Google Scholar merupakan salah satu pilihan utama bagi orang-orang yang membutuhkan referensi maupun literatur dalam pembuatan karya tulis ilmiah. Ada banyak kemudahan yang ditawarkan oleh layanan ini, sehingga tidak mengherankan jika jumlah penggunanya juga terbilang besar. 

Scholar Google merupakan satu dari sejumlah produk yang dikeluarkan oleh Google. Layanan ini secara resmi diluncurkan pada tahun 2004 lalu dan langsung mendapatkan sambutan yang cukup hangat dari berbagai kalangan. 

Di Indonesia sendiri, Google Scholar jurnal ini lebih dikenal dengan nama Google Cendekia. Sama seperti produk Google pada umumnya, Google Scholar mahasiswa juga memiliki jumah pengguna yang terbilang banyak, terutama dari kalangan mahasiswa dan juga pelajar.

 

Apa Itu Google Scholar? 

google scholar

Google Scholar adalah produk yang termasuk dalam produk mesin pencarian, namun layanan ini berfokus pada pencarian berbagai referensi untuk para akademisi dan pihak lainnya yang berkepentingan dengan karya ilmiah. 

Google Scholar pendidikan ini akan membantu para akademisi untuk menemukan berbagai rujukan ilmiah, baik itu dalam bentuk jurnal maupun dalam bentuk publikasi lainnya yang sudah tervalidasi dengan benar. Dengan kata lain, Google Scholar bisa digambarkan sebagai sebuah perpustakaan berbentuk daring. 

Sedangkan bagi para mahasiswa, Google Scholar mahasiswa ini bisa dimanfaatkan untuk mencari berbagai referensi maupun literatur yang dibutuhkan untuk proses pengerjaan skripsi. Ini akan sangat membantu dan bisa membuat proses pengerjaan skripsi berjalan dengan lancar.

Cukup dengan mengetikkan keyword penelitian yang akan dicari, maka Google Scholar pendidikan akan segera menampilkan semua literatur serta publikasi ilmiah yang berkaitan dan tersedia secara online. 

Pada umumnya, berbagai publikasi tersebut diterbitkan secara online oleh berbagai pihak yang berkepentingan dengan hal tersebut, seperti: kalangan akademisi, komunitas profesional, para mahasiswa, dan berbagai lembaga lainnya.

Hal di atas sekaligus memungkinkan para mahasiswa untuk mengunggah berbagai jurnal maupun hasil skripsinya ke dalam Google Scholar jurnal. Namun proses ini akan melalui tahap verifikasi terlebih dahulu, untuk memastikan bahwa jurnal maupun karya ilmiah lainnya tersebut benar-benar valid. 

Di dalam prakteknya, Scholar Google tidak hanya mencakup berbagai jurnal yang berasal dari Indonesia saja, namun layanan ini memiliki cakupan global dan menampilkan berbagai jurnal yang berasal dari berbagai negara, bahkan dari berbagai jenis disiplin ilmu yang berbeda. 

Perbedaan Google Cendekia dengan mesin pencarian Google biasa terdapat pada kevalidan hasil pencariannya. Google biasa bisa memberikan referensi yang luas dan tidak jelas kevalidannya, sedangkan Google Scholar hanya akan menampilkan referensi dari sumber yang benar-benar valid saja.

Baca Juga: Cara Membuat Akun Gmail dan Mengenal Manfaat, Kelebihan, dan Kekurangannya

Apa Manfaat Google Scholar?

Berikut ini adalah beberapa manfaat yang bisa didapatkan dari Google Scholar jurnal: 

Jenis Manfaat

Penjelasan

Aksesnya Begitu Mudah

Google Scholar bisa digambarkan sebagai sebuah perpustakaan online, di mana terdapat banyak jurnal dan juga referensi lainnya yang dibutuhkan oleh banyak orang. Sistem online yang diterapkan dalam Google Scholar mahasiswa ini akan memudahkan para penggunanya. 

Siapa saja bisa mengunjunginya dan menemukan berbagai jurnal yang mereka butuhkan di sana, kapanpun dan dari manapun mereka menginginkannya. Hal ini akan sangat membantu banyak orang, terutama mereka yang berkutat dengan tugas maupun pekerjaan yang banyak.

Hemat Biaya dan Ruang Penyimpanan

Bukan hanya aksesnya saja yang mudah, Scholar Google ini juga bisa diakses tanpa biaya alias gratis. Hanya sejumlah dokumen khusus tertentu, masih tetap dikenakan biaya untuk mengaksesnya. Siapa saja bisa menggunakan berbagai jurnal yang terdapat di sana, tanpa biaya apapun. 

Selain itu, jurnal yang diakses secara online tentu akan hadir dalam bentuk soft file yang simpel dan mudah untuk disimpan. Ini akan berbeda dengan kondisi ketika menggunakan buku manual, dimana akan dibutuhkan biaya untuk membelinya, termasuk ruang khusus untuk menyimpannya.

Efisiensi Waktu

Google Scholar pendidikan tentu akan memberikan efisiensi waktu yang lebih baik, jika dibandingkan dengan mendatangi langsung perpustakaan terdekat maupun toko buku untuk mendapatkan referensi. 

Cukup manfaatkan smartphone maupun laptop saja, maka berbagai jurnal yang dibutuhkan sudah bisa ditemukan dengan mudah secara online. Selain menghemat banyak waktu, penggunaan Google Cendekia ini juga akan menghemat banyak tenaga.

Menjadi Alat Publikasi Bukan hanya untuk mencari referensi saja, Google Scholar jurnal juga bisa dijadikan sebagai media publikasi untuk jurnal yang sudah dihasilkan oleh para akademisi, baik itu para mahasiswa, dosen, maupun pihak lainnya.

Bagaimana Cara Bikin Akun Google Scholar?

Google Cendekia hanya bisa diakses oleh orang-orang yang sudah memiliki akun saja. Hal ini bertujuan agar berbagai jurnal yang telah diakses pengguna, bisa tetap tersimpan rapi pada akun yang bersangkutan. Artinya, jika ingin mengakses layanan yang satu ini, maka wajib membuka akun terlebih dahulu. 

Simak beberapa langkah mudah yang bisa dilakukan untuk membuat akun Scholar Google berikut ini: 

1. Buat Akun Gmail Terlebih Dahulu

Seperti syarat pembuatan akun pada umumnya, pembuatan akun Google Scholar pendidikan ini juga akan membutuhkan email. Layanan ini adalah produk Google, sehingga pengguna yang mendaftar juga wajib menggunakan layanan email yang dimiliki oleh Google, yakni Gmail. 

Buat akun Gmail terlebih dahulu, sehingga pembukaan akun di Google Scholar bisa dilakukan. Pastikan akun email sudah terverifikasi dan siap untuk digunakan, agar proses pembuatan akun bisa berjalan lancar. 

2. Login ke Google Scholar

  • Loginlah ke akun Gmail terlebih dahulu, sehingga proses pembukaan akun bisa dilakukan. 
  • Klik menu “Masuk” yang terdapat pada pojok kanan atas. 
  • Ketikkan akun Google dan password pada kolom yang tersedia.

3. Lengkapi Data Diri 

Jika sudah berhasil login, maka lanjutkan proses pembuatan Google Scholar mahasiswa ini dengan melengkapi semua data diri/ profil yang diminta. Lengkapi semua data dengan benar, sehingga akun bisa dibuat dan digunakan dengan baik.

  • Klik tiga garis yang terdapat pada pojok kiri atas.
  • Klik “Profil Saya”
  • Lengkapi semua data yang diminta dengan jelas dan kirimkan. 
  • Pastikan akun terverifikasi dan bisa digunakan. 

4. Gunakan Google Scholar Jurnal 

Jika semua langkah di atas sudah selesai, maka cobalah login ke akun Scholar Google. Layanan ini sudah bisa digunakan, baik itu untuk mencari dan menemukan jurnal maupun untuk mengunggah jurnal yang ingin dipublikasikan kepada publik. 

Baca Juga: Mengenal Sociolla, E-Commerce Jual Beli Produk Kecantikan yang Lengkap

Tips Membuat Jurnal Ilmiah Terindeks di Google Scholar

website google scholar

Selain mencari jurnal, mempublikasikan jurnal tentu menjadi hal yang lazim dilakukan melalui Google Scholar pendidikan. Meski ini termasuk hal yang biasa, namun seringkali sulit untuk dilakukan oleh sebagian orang. Pastikan jurnal bisa terindeks dan muncul di Google Scholar mahasiswa.

Berikut ini adalah beberapa tips yang bisa dilakukan, agar jurnal terindeks di Google Cendekia: 

1. Gunakan Google Console

Manfaatkan Google Console untuk membuat jurnal bisa terindeks dengan beberapa langkah berikut: 

  • Kunjungi google.com/search-console/welcome
  • Klik menu “URL Prefix” atau “Awalan URL”. 
  • Masukkan situs jurnal yang sudah dipublikasikan, lalu klik “Continue”
  • Pilih domain agar artikel diverifikasi, lalu klik “Verify”
  • Jika jurnal sudah diverifikasi, klik “Request Indexing” dan tunggu hingga proses tersebut selesai. 

2. Ajukan Permohonan

3. Gunakan Judul yang SEO Friendly

Manfaatkan mesin pencari, agar jurnal bisa terindeks di Google Scholar. Gunakanlah judul jurnal yang SEO Friendly, sehingga judul jurnal bisa muncul pada halaman pertama mesin pencarian.

4. Petakan Target Pembaca dengan Tepat

Memetakan target pembaca dengan tepat merupakan cara lainnya yang bisa dilakukan. Hal ini akan membuat jurnal memiliki lebih banyak pembaca, sehingga Google mempertimbangkan kembali untuk mengindeks jurnal tersebut.

5. Buat Jurnal yang Informatif dan Orisinil

Pastikan jurnal berisi informasi yang berguna dan orisinil, sebab Google tidak akan menyukai berbagai tulisan hasil plagiat, apalagi dalam bentuk jurnal maupun karya ilmiah lainnya.  

Google Scholar Permudah Akses Jurnal 

Google Scholar merupakan layanan yang bisa dimanfaatkan oleh para akademisi untuk mengakses berbagai jurnal. Bukan hanya itu saja, layanan yang dikeluarkan oleh Google ini juga bisa digunakan untuk kebutuhan publikasi. Buka akun menggunakan Google Scholar mulai sekarang, agar akses jurnal menjadi lebih mudah dan murah.

Baca Juga: Mengenal Trello: Fungsi, Fitur, Cara Penggunaan, dan Plus Minusnya

 

Disclaimer: Berita ini merupakan kerja sama Republika.co.id dengan Cermati.com. Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi berita menjadi tanggung jawab Cermati.com.
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement