Bukan hal yang mengherankan jika setiap orang tua pasti menginginkan segalanya yang terbaik untuk buah hatinya, termasuk pendidikan. Selain memastikan anaknya masuk di sekolah dengan kualitas yang terbaik, ada kalanya orang tua juga menyediakan fasilitas pendidikan tambahan untuk menunjang aktivitas belajarnya. Salah satu contohnya adalah memberikan bimbingan belajar berupa les privat. 

Memang, bagi sebagian orang, masih ada pro dan kontra terkait penting atau tidaknya memberikan pembelajaran tambahan melalui les di luar sekolah. Walaupun begitu, terlepas dari perlu atau tidaknya jenis pendidikan tersebut diberikan, tapi jasa les privat mampu membantu proses pembelajaran dan pemahaman anak di sekolah.  

Hal tersebut tentu saja membuat banyak orang tua tertarik untuk memberikan pula bimbingan belajar pada anak melalui guru privat ini. Yang menjadi pertanyaan, berapa besar biaya les privat yang harus disiapkan oleh orang tua tergantung dari jenjang pendidikan anaknya? Nah, jika kamu ingin tahu perhitungannya, faktor yang mempengaruhi, sekaligus tips mengumpulkan dananya, simak penjelasan berikut ini.

Faktor yang Mempengaruhi Besaran Biaya Les Privat

Sebelum membahas tentang biaya les privat secara umum, kamu perlu memahami lebih dulu apa saja faktor yang mempengaruhi besarannya. Dengan privilege 1 guru mengajar seorang murid saja, tentu ada beragam hal yang membuat besaran biaya les privat berbeda, antara lain:

1. Lokasi

Secara umum, biaya jasa tutor privat akan menyesuaikan rerata biaya hidup di sebuah kota atau wilayah tertentu. Sebagai contoh, tarif les privat yang berada di kota besar biasanya relatif lebih mahal dibanding kota kecil karena memang biaya hidup di kota kecil cenderung lebih murah. Karenanya, survei dulu tarif les privat yang ada di sekitar tempat tinggalmu untuk mengetahui kisaran dana yang harus disiapkan nantinya. 

2. Pengalaman dan Kompetensi Tutor

Faktor lainnya yang mempengaruhi besaran biaya les privat adalah pengalaman dan kompetensi yang dimiliki oleh tutornya. Misalnya, tutor privat dengan gelar SMA dan S1 dari jurusan tertentu biasanya bisa cukup jauh berbeda. 

Hal ini karena pengetahuan, kemampuan, dan kompetensi yang dimiliki oleh tutor dari jenjang pendidikan tinggi lebih menjanjikan dan mumpuni. Sehingga, tak mengherankan jika tarif les privat yang ditawarkannya lebih mahal dari tutor lain yang masih belum terlalu berpengalaman. 

3. Mata Pelajaran

Tak hanya itu, mata pelajaran berbeda dari jenjang pendidikan yang berbeda juga pasti memiliki tarif les privat yang berbeda. Walaupun tidak ada patokan yang pasti, tapi tutor untuk murid SD biasanya lebih terjangkau daripada murid SMP, pun SMA. Selain itu, untuk siswa yang berada di kelas 6, 9, dan 12 yang ingin mengikuti ujian nasional, biaya les privat yang dibebankan juga umumnya lebih tinggi karena tutor perlu menyiapkan panduan belajar dengan materi pelajaran khusus.

Baca Juga: Panduan Seputar Sekolah di Luar Negeri, Perkiraan Biaya yang Dibutuhkan, dan Contoh Rencana Anggarannya 

Perhitungan Biaya Les Privat dari Berbagai Jenjang Pendidikan

Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, ada beragam faktor yang secara umum mampu mempengaruhi besaran biaya les privat. Namun, secara umum, besaran tarif tutor privat dapat dibagi ke dalam beberapa jenjang dan jenis paket sebagai berikut.

Tarif Les Privat Anak TK

Tarif Les Privat SD

Tarif Les Privat SMP

Tarif Les Privat SMA

Namun, perlu dipahami jika kisaran biaya les privat tersebut bisa berbeda tergantung dari beberapa faktor yang telah dijelaskan sebelumnya. Oleh karena itu, untuk mengetahui harga pasti dari jasa les privat, tanyakan ke penyedia layanan tersebut yang berada di sekitar tempat tinggalmu. 

Baca Juga:  Moms Wajib Tahu! Ini Pentingnya Pendidikan Preschool untuk Buah Hati dan Perkiraan Biayanya

Tips Memilih Layanan Les Privat Terbaik

Selain harga, ada beragam hal lain yang perlu dipertimbangkan saat memilih jasa tutor privat guna menjamin kualitas layanan dan pembelajarannya. Berikut beberapa di antaranya. 

1. Cari Tahu Pengalaman Tutor Les Privat

Hal terpenting yang harus diperhatikan ketika memilih jasa tutor privat adalah pengalaman dan kemampuannya dalam mengajar. Alasannya karena faktor tersebut berhubungan erat dengan proses belajar mengajar nantinya, dan kemampuan anak dalam memahami pembelajaran yang diberikan. Kalau sampai salah memilih, bukan tidak mungkin orang tua hanya membuang uang untuk membayar jasa tersebut tanpa ada ilmu atau pemahaman yang didapatkan oleh anak. 

Beberapa hal yang perlu dicari tahu sebelum menentukan jasa tutor privat untuk anak adalah jenjang pendidikan tutor, berapa lama pengalamannya dalam mengajar, hingga jumlah murid yang dididiknya saat ini. Selain itu, pastikan juga kredibilitas dari tutor yang bersangkutan demi keamanan dan kenyamanan anak dalam belajar. 

2. Sesuaikan Cara Mengajarnya dengan Pribadi Anak

Tak kalah pentingnya, orang tua juga harus mampu memilih tutor les privat yang memiliki cara mengajar sesuai dengan kepribadian anak. Misalnya, cari tutor yang mudah untuk diajak berkomunikasi, mampu menyesuaikan watak anak, dan menawarkan metode belajar yang tepat. Dengan memastikan semua hal tersebut, dijamin kegiatan belajar tersebut mampu memberi hasil yang maksimal. 

3. Pastikan Budget Terjangkau

Terakhir, pastikan juga jika tarif yang dipasang oleh jasa tutor privat sesuai budget. Jika memaksakan diri untuk memilih tutor dengan tarif terlampau mahal, dikhawatirkan keuangan menjadi kewalahan. Alhasil, kebutuhan penting lain berisiko tak terpenuhi.

Cara Mengumpulkan Dana untuk Biaya Les Privat Anak

Setelah mengetahui besaran biaya les privat anak, selaku orang tua kamu pasti menyadari jika nominalnya tidak untuk dipandang sebelah mata. Jika tidak dipersiapkan dengan baik melalui pengelolaan keuangan, besar kemungkinan biaya tersebut tidak akan bisa tercukupi. 

Lalu, bagaimana tips mengumpulkan dana untuk les privat anak tersebut? Berikut ulasannya. 

1. Perketat Pengeluaran

Agar keuangan bisa menjangkau besarnya biaya tutor privat, menekan pengeluaran menjadi cara paling ampuh untuk dilakukan. Dengan menghilangkan berbagai pengeluaran tidak penting, kamu tentu memiliki lebih banyak dana yang bisa dialokasikan untuk membayar tarif les privat sesuai kebutuhan. 

2. Sisihkan Anggarannya di Awal

Selain itu, orang tua juga bisa menyisihkan anggaran les privat anaknya di awal bulan atau ketika hari gajian. Dengan begitu, risiko tak ada uang tersisa untuk memenuhi kebutuhan menjadi lebih kecil karena telah disiapkan dari jauh-jauh hari. 

3. Siapkan dengan Menabung dan Investasi

Tidak kalah pentingnya, menyiapkan dana untuk les privat anak juga bisa dilakukan dengan menabung dan investasi. Khususnya jika anak masih dalam usia pra sekolah, kamu bisa menyiapkan anggaran tersebut sedini mungkin. 

Apalagi jika menyimpannya di instrumen investasi, nilai dana yang ada di dalamnya bisa berkembang seiring waktu. Sehingga, ketika tiba waktunya untuk memberikan fasilitas les privat pada anak, kamu telah memiliki dana dengan nominal yang cukup. Agar hasilnya optimal, pilih instrumen investasi yang memiliki tingkat risiko rendah dan mudah untuk dicairkan, seperti, reksa dana pendapatan tetap dan reksa dana pasar uang. 

Sempurnakan Aktivitas Belajar Anak dengan Les Privat

Terlepas dari besaran biaya yang harus disiapkan, les privat sejatinya mampu memberikan banyak manfaat untuk aktivitas belajar anak. Beberapa contohnya menjadikan anak lebih fokus belajar, mudah dipantau orang tua, dan kegiatan belajar yang lebih personal. Karenanya, les privat ini sering kali dijadikan pilihan orang tua untuk menyempurnakan aktivitas belajar buah hatinya. 

Baca Juga: Selengkapnya Tentang Biaya Masuk Pesantren Modern dan Tradisional, Mana yang Lebih Baik Dipilih?

Ikuti Whatsapp Channel Republika